Jakarta, Beritasatu.com – Generasi muda menghadapi tantangan besar dalam memadukan kreativitas dengan pesan edukasi yang penting. Hal ini terlihat jelas dalam kompetisi AdStudent by Sequis dan Young Video Director yang digelar dalam Pinasthika Creativestival 2024, di mana mahasiswa ditantang untuk menyampaikan literasi keuangan melalui karya kreatif mereka.
Kompetisi yang diikuti oleh lebih dari 5.600 mahasiswa dari 36 kampus ini mengharuskan peserta untuk menciptakan iklan cetak dan video yang tidak hanya menarik, tetapi juga menyampaikan pesan literasi keuangan secara efektif. Sebagai bagian dari upaya Sequis untuk mendukung peningkatan literasi finansial, program ini memberikan kesempatan kepada generasi muda untuk mengasah kemampuan mereka di dunia periklanan sekaligus memahami pentingnya pengelolaan keuangan pribadi.
Namun, tantangan terbesar yang dihadapi oleh para peserta adalah bagaimana mengemas informasi keuangan yang sering dianggap rumit menjadi pesan yang mudah dipahami dan menarik. “Kami ingin para peserta dapat menggambarkan konsep keuangan secara sederhana, tetapi tetap memiliki daya tarik visual yang kuat. Ini adalah tantangan besar, karena literasi keuangan bukanlah topik yang selalu mudah diterima oleh anak muda,” ujar Ted Margono, Presiden Direktur & CEO Sequis dikutip Investor Daily, Minggu (1/12/2024).
Di sisi lain, para peserta menunjukkan inovasi yang luar biasa dalam merancang iklan yang tidak hanya berbicara tentang pentingnya literasi keuangan, tetapi juga menyampaikan nilai-nilai positif yang relevan dengan kehidupan sehari-hari. Para pemenang kompetisi ini menggabungkan berbagai elemen kreatif seperti humor, visual yang menarik, dan storytelling untuk menyampaikan pesan keuangan yang lebih mudah dicerna oleh audiens muda.
Pinasthika Creativestival, yang menjadi ajang kompetisi ini, juga memberikan ruang bagi peserta untuk berkolaborasi dengan para profesional industri kreatif. Ini memberi kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar langsung dari para ahli dan mendapatkan wawasan tentang bagaimana industri periklanan berfungsi di dunia nyata.
Tantangan ini tidak hanya memperlihatkan bagaimana kreativitas dapat digunakan untuk mengatasi masalah yang lebih besar, tetapi juga membuka peluang bagi generasi muda untuk berperan aktif dalam menyebarkan kesadaran tentang pentingnya pengelolaan keuangan yang baik. Sebagai hasilnya, kompetisi ini bukan hanya soal memenangkan penghargaan, tetapi juga soal bagaimana ide-ide kreatif dapat merubah cara kita memahami keuangan dalam kehidupan sehari-hari.
“Melalui kompetisi seperti ini, kami berharap bisa mencetak generasi muda yang tidak hanya kreatif, tetapi juga cerdas dalam mengelola keuangan. Ini adalah langkah awal untuk menciptakan masyarakat yang lebih literat secara finansial,” tambah Ted Margono.
Dengan adanya kompetisi ini, diharapkan mahasiswa dapat terus menemukan cara-cara kreatif untuk mengedukasi sesama mereka tentang pentingnya literasi keuangan, serta mendorong perubahan positif dalam cara berpikir dan bertindak secara finansial di masa depan.