TRIBUNJATIM.COM – Vicky Prasetyo menjadi salah satu artis yang berpartisipasi pada Pilkada 2024.
Dia mencalonkan diri sebagai Calon Bupati Pemalang yang berpasangan dengan Mochamad Suwendi di pesta demokrasi itu.
Sayangnya, dia kalah dari dua paslon lainnya, yaitu Mansur Hidayat-Bobby Dewantara dan Anom Widiyantoro-Nurkholes.
Setelah hasil quick count menunjukkan kekalahannya, Vicky Prasetyo pun bersuara di media sosialnya.
Dia menyindir politik uang yang masih marak di pemilihan pilkada ini.
Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com
Vicky Prasetyo mengakui kekalahannya dalam Pilkada Pemalang 2024.
Walau begitu, hal tersebut tidak menyurutkan semangatnya untuk bersuara tentang demokrasi.
Dalam unggahan terbarunya di instagram, Vicky menyinggung praktik politik uang yang menurutnya masih menjadi masalah dalam proses pemilu.
“Pembangunan jalan-jalan rusak, permasalahan sampah, pembangunan infrastruktur lainnya, mari sahabat, dimulai dengan pembangunan mental terlebih dahulu agar kalian sadar suara demokrasi lebih bernilai daripada uang selembar Rp50 ribu,” tulis Vicky, Jumat (29/11/2024).
Pernyataan itu secara tidak langsung menyindir fenomena politik uang yang sering menjadi isu dalam Pilkada.
Vicky menegaskan bahwa suara rakyat seharusnya dipakai untuk memilih dengan hati nurani, bukan karena iming-iming uang.
Meski kalah, Vicky tetap mengapresiasi 115 ribu lebih pendukungnya yang menurutnya telah menunjukkan integritas dalam memilih.
Ia menyebut mereka sebagai orang-orang yang tetap memiliki nurani dan keberanian meski harus hidup berdampingan dengan kemiskinan.
“Saya bangga menjadi bagian yang berjuang bersama kalian,” tulisnya.
Vicky juga menggunakan analogi revolusi untuk menggambarkan perjuangannya dalam Pilkada.
“Kuba tidak akan mungkin merdeka dan tercipta revolusi jika Che Guevara menarik diri dari medan pertempuran,” tulis Vicky.
Sosok Vicky Prasetyo
Vicky Prasetyo lahir di Bekasi, 7 Januari 1983, ia dikenal sebagai sosok artis yang sering kali mengundang kontroversi.
Vicky dikenal sebagai pribadi yang mudah bergaul pada saat ia masih bersekolah di SMAN 2 Cikarang Utara, Bekasi.
Pria yang dijuluki sang Gladiator ini kerap berurusan dengan hukum.
Vicky pernah masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) karena kasus pemalsuan surat pada September 2013.
Saat usianya 30 tahun, Vicky didakwa bersalah dan melanggar pasal 263 ayat 2 KUHP.
Kasasinya ditolak oleh Mahkamakah Agung (MA) dan Vicky dijatuhi vonis 1 tahun 6 bulan penjara.
Atas putusan tersebut mengharuskan Vicky masuk tahanan.
Keluar dari penjara, Vicky yang telah dikenal banyak orang ini pun menjajal peruntungannya di dunia tarik suara.
Dibantu oleh Charly Van Houten dari Setia Band, ia merilis album dengan judul yang menjadi jargon andalannya saat tenar karena Zaskia Gotik dulu, yaitu Kontroversi Hati.
Pada 2015, Vicky semakin sering muncul di layar kaca.
Dirinya dipercaya untuk mengisi beberapa program tv, seperti The New Eat Bulaga! Indonesia, Pesbukers, dan Seleb Nyantri.
Memasuki awal tahun baru 2018, Vicky menghentak publik Indonesia.
Dikabarkan, ia akan menikahi Angel Lelga, mantan istri siri Rhoma Irama. Tak ada yang menyangka, Vicky bisa mendapatkannya.
Namun sayang, rumah tangga keduanya tak bertahan lama.
Vicky kembali harus berurusan dengan pihak berwajib lantaran dirinya terjerat kasus pencemaran nama baik terhadap mantan istrinya, Angel Lelga.
Selama berkarier di dunia hiburan Tanah Air, Vicky Prasetyo memang dikenal sebagai seorang karakter yang unik.
Namun di balik itu semua, ada sisi lain dari seorang artis yang akrab dipanggil sebagai galdiator ini.
Dari pernikahan pertamanya, ternyata Vicky Prasetyo memiliki satu orang anak.
Sejak lahir, ternyata Vicky Prasetyo tak pernah bertemu dengan anaknya.
Barulah di tahun 2023 sejak anaknya berusia 16 tahun, Vicky Prasetyo bertemu dengan sang putra Reynaldi Prasetyo.
Momen mengharukan itu terlihat jelas saat Vicky memeluk anaknya yang sudah 16 tahun tak bertemu.
—–
Berita Jatim dan berita viral lainnya.