Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Menang tipis lawan kotak kosong, tim pemenangan calon tungggal Pilbup Sukoharjo gelar evaluasi

Menang tipis lawan kotak kosong, tim pemenangan calon tungggal Pilbup Sukoharjo gelar evaluasi

Sumber foto: Deni Suryanti/elshinta.com.

Menang tipis lawan kotak kosong, tim pemenangan calon tungggal Pilbup Sukoharjo gelar evaluasi
Dalam Negeri   
Editor: Sigit Kurniawan   
Kamis, 28 November 2024 – 22:11 WIB

Elshinta.com – Tim pemenangan calon tunggal Pilkada Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah langsung mengevaluasi hasil pemungutan suara. Karena dari hitung cepat tim, capaian hasil jauh dibawah target perolehaan suara. Pasangan Etik Suryani – Eko Sapto Purnomo menang 66,8 persen melawan kotak kosong, sedangkan tim menargetkan kemenangan minimal 80 persen.

Ketua tim pemenangan Etik – Sapto, Nurjayanto mengatakan, meskipun menang tetapi perolehan suara dalam Pilkada kemaren cukup diluar dugaan, jauh di bawah target kemenangan yang sudah ditetapkan. Sehingga evaluasi menyeluruh langsung dilakukan segera setelah hasil hitung cepat tim pemenangan muncul.

Tim melakukan penelusuran titik-titik lemah dimana kotak kosong justru menang. Perolehan suara lemah ini terpusat di wilayah perkotaan seperti Kecamatan Kartasura dan Grogol. Suara di wilayah selatan seperti Kecamatan Nguter, Bulu, Weru dan Tawangsari relatif terjaga.

“Yang lemah berada di wilayah perkotaan,” kata Nurjayanto seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Deni Suryanti, Kamis (28/11). 

Ia menyampaikan, perbedaan dukungan partai koalisi dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) dengan Pemilihan Gubernur/Wakil Gubernur (Pilgub) juga dimungkinkan menjadi salah satu pemicu suara terpecah. Calon tunggal Pilbup di Sukoharjo didukung oleh satu koalisi besar partai politik baik yang partai parlemen maupun non parlemen. Sementara, di Pilgub partai-partai tersebut mendapatkan instruksi memenangkan pasangan calon yang berbeda.

“Faktor beda dukungan ini yang masih kami telusuri,” tambahnya.

Untuk diketahui, calon tunggal Pilbup Sukoharjo menyandingkan wakil dari PDI Perjuangan sebagai calon bupati dan wakil dari Partai Gerindra sebagai calon wakil bupati. Sedangkan dua partai tersebut menjadi rival dalam mengusung pasangan calon Pilgub.

Sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) di Sukoharjo dimenangkan oleh kotak kosong dalam pemungutan suara kemarin. Diantaranya lima TPS Kartasura, dua TPS di Kecamatan Mojolaban, dua TPS di Polokarto dan dua TPS di Desa Cemani, Kecamatan Grogol. Kotak kosong menang dengan selisih suara yang cukup tinggi di TPS-TPS tersebut. Sebaran dominasi kotak kosong menang berada di enam kecamataan dari total 12 kecamatan, yakni di Kecamatan Kartasura, Grogol, Gatak, Baki, Polokarto dan Mojolaban.

Sumber : Radio Elshinta