Potret Hedon Denden Pegawai Komdigi Beking Judol: Koleksi Mobil Mewah dan “Buang Duit” di Lingkungan
Tim Redaksi
BEKASI, KOMPAS.com
– Denden Imadudin Saleh, oknum pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi) tersangka beking situs judi online (judol), dikenal memiliki gaya hidup hedonis.
Di lingkungan rumahnya di Cluster Botanica nomor 3, RT 3 RW 024, Perumahan Vida, Kelurahan Padurenan, Mustikajaya, Kota Bekasi, tetangganya mengenal Denden sebagai sosok yang suka mengoleksi mobil mewah.
Seorang warga Perumahan Vida bernama Bambang (nama anonim) mengungkapkan, Denden mulai mengoleksi mobil mewah sejak tahun 2023 setelah kehidupannya terpantau biasa-biasa saja.
Mobil mewah itu antara lain, Hyundai Creta lebih kurang seharga Rp 400 juta dengan pelat nomor khusus, Hyundai Ioniq 5 senilai Rp 800 juta, dan Mercedes Benz GLC-Class 300 dengan nilai pasaran sekitar Rp 1 miliar.
Seluruh mobil itu disebut-sebut dibeli Denden dengan uang tunai.
Mobil Hyundai Creta dan Mercedes Benz GLC-Class 300 disebut sudah disita polisi.
“Yang Hyundai (Creta) kabarnya enggak sempat kesita karena lagi di Bandung. (Yang disita) Mercy, Ioniq 5, sama Innova Reborn (milik) Komdigi,” kata Bambang kepada
Kompas.com
, Selasa (26/11/2024).
Sejak ekonominya tiba-tiba berubah drastis pada 2023, Denden juga seringkali bepergian ke luar negeri dengan berbagai tujuan.
Mulai dari liburan, umrah, naik haji khusus, hingga nonton tim nasional (timnas) sepak bola Indonesia.
“Ngumpul, traktirin orang-orang terus, sampai nonton bola, orang-orang diajakin, yang geng-gengnya dia,” ucap Bambang.
Selain itu, Denden juga perlahan mencitrakan dirinya sebagai sosok yang dermawan. Pada saat perayaan Idul Adha 2023 contohnya, Denden menyumbangkan dua ekor sapi limosin untuk dikurbankan di masjid dekat rumahnya.
Selain itu, ia juga menyumbangkan sejumlah barang elektronik berupa ponsel Iphone, laptop, dan televisi pada saat malam puncak perayaan hari ulang tahun ke-79 Indonesia.
“Sampai ngundang artis Indonesian Idol, Belinda. Itu malam puncak 17-an. Dia donaturnya, donatur gedenya,” ungkap Bambang.
Perilaku yang dermawan ini membuat orang-orang di lingkungannya menempatkan Denden sebagai sosok yang disegani.
Persepsi lingkungan sekitar terhadap Denden berubah drastis setelah mengetahui bahwa ia ternyata beking situs judi online.
Denden diketahui ditangkap penyidik Polda Metro Jaya, beberapa waktu lalu. Ia ditampilkan ke publik pada Senin (25/11/2024) bersama 22 tersangka lainnya.
Denden, bersama para tersangka lain, memiliki peran berbeda. Mulai dari melindungi bandar, pemilik atau pengelola situs judi, agen pencari situs, hingga penampung uang setoran.
Beberapa tersangka juga diduga memanfaatkan kewenangan Komdigi untuk memverifikasi website judi agar tidak terblokir.
Para tersangka dijerat dengan Pasal 303 KUHP tentang perjudian, Pasal 45 ayat (3) juncto Pasal 27 ayat (2) UU ITE, serta Pasal 5 juncto Pasal 2 ayat (1) huruf t dan z UU TPPU. Ancaman hukumannya mencapai 20 tahun penjara.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.