Jakarta, Beritasatu.com – Lada hitam atau Piper nigrum adalah rempah yang sangat populer di seluruh dunia. Selain digunakan sebagai bumbu masakan untuk memberikan rasa pedas dan aroma khas, lada hitam juga dapat mengatasi berbagai penyakit.
Lada hitam mengandung senyawa bioaktif yang bermanfaat bagi kesehatan. Senyawa utama dalam lada hitam adalah piperin, alkaloid yang terdapat dalam konsentrasi sekitar 5-9%.
Piperin memiliki sifat antiinflamasi, antioksidan, dan dapat meningkatkan penyerapan nutrisi dalam tubuh. Selain piperin, lada hitam juga mengandung senyawa lain seperti kavisin, minyak atsiri, serat, dan karbohidrat, yang berperan dalam rasa dan aroma khasnya.
Berkat kandungan nutrisinya, lada hitam dapat membantu mencegah berbagai penyakit dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Berikut ini deretan penyakit atau gejala yang dapat diatasi dengan lada hitam, dikutip dari WebMD, Rabu (27/11/2024).
1. Peradangan
Lada hitam memiliki sifat antiinflamasi yang kuat. Senyawa piperin dalam lada hitam dapat menghambat proses peradangan dalam tubuh, yang membantu meredakan gejala penyakit inflamasi seperti arthritis (radang sendi) dan asma.
2. Gangguan pencernaan
Lada hitam dapat merangsang produksi enzim pencernaan, yang memperbaiki proses pencernaan dan mencegah diare. Piperin juga dapat mengurangi kejang otot di saluran pencernaan, membantu mengelola diare.
3. Pencegahan kanker
Kandungan dalam lada hitam memiliki sifat antikanker. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa piperin dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dan meningkatkan efektivitas kemoterapi, meskipun penelitian lebih lanjut masih diperlukan.
4. Penyakit neurodegeneratif
Penelitian menunjukkan piperin dapat melindungi sel saraf dan bermanfaat untuk penyakit neurodegeneratif seperti alzheimer dan parkinson. Piperin juga dapat meningkatkan fungsi memori dan mengurangi pembentukan plak amiloid yang terkait dengan alzheimer.
5. Kesehatan jantung
Lada hitam dapat mendukung kesehatan jantung dengan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan sirkulasi darah. Sifat antioksidannya juga membantu melawan stres oksidatif yang dapat menyebabkan penyakit jantung.
6. Masalah pernapasan
Lada hitam sering digunakan dalam pengobatan tradisional untuk meredakan masalah pernapasan. Sifatnya yang menghangatkan membantu membuka saluran udara, mengurangi gejala batuk, dan sesak napas yang terkait dengan bronkitis dan asma.
7. Infeksi bakteri
Lada hitam memiliki sifat antibakteri yang membantu melawan infeksi. Hal ini mendukung sistem kekebalan tubuh untuk melawan bakteri penyebab penyakit.
8. Menurunkan berat badan
Beberapa penelitian menunjukkan lada hitam dapat membantu menurunkan berat badan dengan meningkatkan metabolisme tubuh dan mengurangi nafsu makan. Piperin juga dapat membantu membakar lemak dan mencegah pembentukan sel lemak baru, menjadikannya tambahan yang baik dalam diet sehat.
Meskipun lada hitam dapat mengatasi berbagai penyakit, penting untuk mengonsumsinya dengan bijak. Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan gangguan pencernaan. Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakannya sebagai pengobatan untuk masalah kesehatan tertentu.