Jakarta (ANTARA) – Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta mengungkapkan alat bantu tuna netra (ABTN) dan logistik lainnya sudah ada di Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pilkada DKI Jakarta maksimal satu hari menjelang hari pencoblosan atau 26 November 2024.
“Distribusinya bersamaan dengan logistik lainnya, maksimal H -1 sudah ada di TPS,” kata Kepala Divisi Perencanaan dan Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta Nelvia Gustina ujar dihubungi di Jakarta, Senin.
KPU DKI menyediakan sebanyak satu ABTN di setiap TPS saat pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024.
“ABTN kami sediakan di TPS yang ada di DKI Jakarta. Jadi setiap TPS disediakan satu ABTN,” kata dia.
Berdasarkan data, jumlah TPS di Jakarta sebanyak 14.835. Dengan demikian jumlah ABTN yang disediakan pun sama dengan jumlah TPS tersebut.
Adapun distribusi logistik Pilkada DKI 2024 termasuk ABTN sudah selesai dilakukan oleh penyedia ke gudang KPU kabupaten/kota pada 30 Oktober 2024.
Selanjutnya, pihaknya akan melakukan distribusi dan serah terima logistik Pilkada dari KPU kabupaten/kota ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) pada 14 November 2024 ditandai dengan Berita Acara Serah Terima dari KPU kabupaten/kota ke PPK.
Untuk Kepulauan Seribu, kata dia, ada kekhususan. Yakni distribusi logistik dari gudang KPU kabupaten dilakukan langsung ke kelurahan pada H-1 hari pemungutan suara.
“Kepulauan Seribu ada kekhususan didistribusikan dari gudang KPU kabupaten, nanti H-1 langsung ke kelurahan dan malam atau paginya hari H langsung ke TPS. Untuk logistik turun tidak melalui kecamatan, khusus untuk Kepulauan Seribu saja,” demikian kata dia.
Pemungutan suara Pilkada Jakarta 2024 akan diadakan pada 27 November 2024. Pilkada DKI Jakarta kali ini diikuti pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024