Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifki Edgar
TRIBUNJATIM.COM, MALANG – Pelatih Arema FC, Joel Cornelli mengakui kalau dirinya perlu melakukan analisis lebih dalam untuk memahami permainan Madura United.
Madura United akan menjadi lawan berikutnya bagi Arema FC di pekan 11 Liga 1 2024/2025 pada 21 November 2024 mendatang.
Adanya pergantian pelatih baru di kubu Madura United membuat Joel Cornelli seakan buta akan kekuatan calon lawannya tersebut.
Madura United kini dilatih oleh Paulo Menezes.
Sebelumnya Laskar Sape Kerap dilatih Widodo Cahyono Putro.
Seiring trend buruk yang dialami oleh Madura United di kompetisi Liga 1 musim ini membuat mantan striker Timnas di era 90-an itu memutuskan mundur dari tim.
“Madura United telah melakukan perubahan dalam permainan tim setelah ada pergantian pelatih,”
“Dan ini butuh waktu untuk menganalisis tim ini,” kata Joel Cornelli, Senin (18/11/2024).
Joel hanya mengetahui kalau Madura United kini sedang berusaha untuk keluar dari zona degradasi.
Kondisi tersebut yang dapat menjadi motivasi Madura United untuk mendulang tiga poin dalam pertandingan nanti.
Apalagi dalam pertandingan ini Madura United bertindak sebagai tuan rumah.
Kemenangan cukup dibutuhkan oleh Lulinha dan kawan-kawan untuk bisa merangkak naik dari zona degradasi.
“Saya rasa Madura United adalah tim bagus,”
“Musim lalu mereka adalah Runner up Liga,”
“Tentu mereka akan memiliki motivasi tinggi dalam pertandingan nanti,” ungkapnya.
Tak hanya soal permainan, Joel Cornelli juga akan mewaspadai sejumlah pemain yang dimiliki oleh Madura United.
Pelatih asal Brazil itu menilai, kalau Madura United dihuni oleh sejumlah pemain yang memiliki kualitas individu di atas rata-rata.
Kondisi ini yang akan diwaspadai dalam pertandingan nanti.
Mengingat Arema FC juga membutuhkan tiga poin untuk bersaing di papan atas kompetisi Liga 1 musim ini.
“Madura punya pemain dengan individu yang bagus,”
“Kami harus berhati-hati, karena kami harus bermain di sana (tandang),” tandasnya.