Atasi Konflik Agraria, Suswono Minta BUMD Bangun Hunian Tanpa Ambil Untung
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Calon wakil gubernur
Jakarta
nomor urut 1
Suswono
meminta Badan Usaha Milik Daerah (
BUMD
) yang ditugaskan untuk membangun
hunian murah
di Jakarta tidak seharusnya mengambil keuntungan.
Langkah ini, menurut Suswono, diambil untuk mengatasi permasalahan konflik agraria yang tengah menjadi polemik di Jakarta.
“Kami akan memberikan semacam kemudahan-kemudahan di antaranya kepada BUMD yang kita tugaskan, untuk membangun hunian itu adalah dengan cara tidak mengambil untung agar rakyat bisa menjangkau hunian itu,” ucap Suswono dalam
debat pilkada Jakarta
ketiga di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu (17/11/2024).
Kedua, jika harus mencicil, cicilannya akan diperpanjang agar nominal cicilan menjadi lebih kecil.
Hal ini bertujuan agar hunian yang dibangun dapat dijangkau oleh masyarakat, terutama yang berpenghasilan rendah.
Ini disampaikan Suswono untuk menjawab pertanyaan dalam debat pilkada soal langkah mengatasi konfilk agraria di Jakarta.
Dia juga melihat banyaknya peristiwa kebakaran yang terjadi hampir setiap hari di daerah-daerah kumuh di Jakarta, yang semakin memperparah kondisi hunian masyarakat.
Suswono berharap dengan kebijakan ini, masyarakat Jakarta dapat memiliki hunian yang layak dan aman.
“Oleh karena itu kami prihatin dengan itu dan Insya Allah mudah-mudahan dengan aspek keadilan itulah yang kami dahulukan rakyat Jakarta dan puas,” kata dia.
Debat kali ini mengangkat tema tentang lingkungan perkotaan dan perubahan iklim.
Debat ini diikuti oleh tiga pasangan calon, yaitu pasangan calon nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono yang didukung Partai Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, NasDem, PSI, PKB, Gelora, PBB, Perindo, PAN, PPP, dan Garuda.
Kemudian pasangan calon nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana yang maju lewat jalur independen.
Sedangkan pasangan calon nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno yang didukung oleh PDI-P dan Partai Hanura.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.