TRIBUNJATENG.COM, BOGOR – Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Raya Sudamanik, Kampung Cilangkap, Desa Lumpang, Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Lima truk tambang terlibat.
Akibat kecelakaan ini, dua orang mengalami luka-luka.
Kapolsek Parung Panjang Kompol Suharto mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Jumat (15/11/2024) sekitar pukul 20.05 WIB.
Kondisi truk tambang yang rusak setelah terlibat kecelakaan beruntun di Jalan Raya Sudamanik, Kampung Cilangkap, Desa Lumpang, Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (15/11/2024)..(Dok. Polsek Parung Panjang)
“Dalam kecelakaan itu, ada lima kendaraan yang terlibat.
Dua orang mengalami luka,” kata Suharto melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (16/11/2024).
Lebih lanjut Suharto mengatakan, lima truk yang terlibat itu, yakni satu unit truk dengan nomor polisi B 9206 JI dari arah Cigudeg menuju Parung Panjang atau jalur lintas truk tambang.
Truk tersebut menabrak belakang truk tronton bernomor polisi B 9924 UDA serta berlanjut menabrak tiga unit truk lainnya dari Cigudeg.
“Kemudian menabrak tiga truk lagi, truk tronton B 9406 SYO, truk bernomor polisi B 9027 NPA, dan truk dengan nomor polisi B 9998 ZC,” ucapnya.
Suharto lalu menjelaskan, awalnya keempat truk tambang sedang menunggu jam operasional angkutan khusus tambang yang berlaku dari pukul 22.00 WIB – pukul 05.00 WIB.
Sebanyak empat truk itu kemudian parkir di jalan menunggu masuk jam operasional mengangkut tambang di wilayah Cigudeg-Parung Panjang.
Namun, tiba-tiba truk tambang bernomor polisi B 9206 JI yang identitas pengemudinya tidak diketahui menabrak truk di depannya yang sedang terparkir tersebut.
Kecelakaan pun tak terhindarkan, sebanyak empat truk tambang mengalami kerusakan alias hancur di bagian depan.
“Truk pertama itu melaju dari arah Cigudeg menuju Parung Panjang, kemudian truk tersebut menabrak kendaraan di depannya yang sedang berhenti sehingga 3 truk mengalami kerusakan,” ujarnya.
Suharto memastikan, tidak ada korban meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut.
Hanya saja, ada dua orang mengalami luka ringan.
Polisi masih belum memastikan penyebab pasti kecelakaan.
Kini, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap hal tersebut.
Situasi terkini, arus lalu lintas kedua arah dalam keadaan buka tutup secara bergantian.
“Hasil olah TKP, korban laka meninggal dunia (MD) nihil, hanya dua orang luka.
Sedangkan kerugian materi yaitu 4 unit kabin truk mengalami kerusakan,” pungkasnya. (*)