Olah TKP Kecelakaan Beruntun Tol Cipularang Km 92, Sopir Ungkap Posisi Persneling Truk
Editor
KOMPAS.com
– Insiden
kecelakaan
beruntun yang melibatkan belasan kendaraan terjadi di Tol Cipularang Km 92 arah Jakarta pada Senin (11/11/2024) sekitar pukul 15.10 WIB.
Akibatnya, satu orang meninggal dunia dan tiga lainnya mengalami luka berat. Dalam hasil sementara olah tempat kejadian perkara (TKP),
polisi
menduga truk tronton yang mengangkut kardus mengalami kesulitan mengendalikan kendaraan di jalan menurun.
Lalu, terungkap bahwa posisi persneling truk tersebut berada di gigi empat, yang dianggap tidak tepat untuk jalan menurun dengan kondisi beban berat.
Dalam kondisi ini, truk gagal mengurangi kecepatan dan mulai kehilangan kendali, yang kemudian menyebabkan tabrakan beruntun dengan kendaraan-kendaraan lain yang berada di belakangnya.
“Untuk pengemudi juga termasuk yang kita rawat ada di sana ini pengemudi kita dapatkan tadi di kendaraan tersebut hanya sendirian artinya tidak ada kernet kita tadi ke TKP di situ turunan kurang lebih 5 kilo sampai TKP,” ucap Kakorlantas Irjen Aan Suhanan kepada wartawan, Senin (11/11/2024).
“Kemudian didapatkan fakta untuk posisi persneling ada di gigi 4, artinya ini gigi tinggi sementara di situ turunan,” tambahnya, dilansir dari
Tribunnews.com
.
Sementara itu, Wadirlantas Polda Jabar AKBP Edwin Affandi mengatakan, Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Barat (Ditlantas Polda Jabar) tim Traffic Accident Analysis (TAA) langsung turun tangan untuk melakukan penyelidikan mendalam.
Proses olah TKP ini dilakukan di sepanjang 400 meter dari Km 92+600 hingga Km 92+200 untuk mengumpulkan bukti-bukti teknis yang terkait, seperti jejak pengereman, posisi kendaraan yang terlibat, dan kondisi jalan.
Menurut AKBP Edwin, olah TKP diperkirakan akan memakan waktu sekitar 30 menit, meskipun akses jalan yang padat membuat proses berlangsung lebih lama dari perkiraan.
Selain itu, selama proses investigasi berlangsung, pihak kepolisian melakukan pengalihan arus kendaraan dari arah Bandung menuju Jakarta ke jalur arteri.
Para pengguna jalan dialihkan keluar di Exit Tol Cikamuning di Km 116 untuk menghindari kemacetan lebih parah.
“Untuk pengguna jalan yang melintas di Tol Cipularang dari arah Bandung menuju Jakarta kami alihkan sementara melalu jalur arteri, mereka akan keluar di Exit Tol Cikamuning di Km 116,” kata AKBP Edwin.
Melalui hasil olah TKP yang dilakukan tim TAA, diharapkan penyebab kecelakaan dapat diidentifikasi secara menyeluruh, dan tindakan preventif lebih lanjut dapat diterapkan guna mencegah kecelakaan beruntun di masa depan.
Berdasar
update
data dari Satlantas Polres Purwakarta, 27 korban luka dan 1 korban meninggal dunia.
Berikut ini data untuk korban luka ringan:
Data korban luka berat adalah sebagai berikut:
Untuk korban meninggal adalah Salsabila, 13 tahun, perempuan, pelajar, Jakarta Selatan.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: Truk Biang Kerok Kecelakaan Maut di KM 92 Tol Cipularang: Posisi Persneling Gigi 4 di Jalan Menurun
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.