Jakarta, CNN Indonesia —
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat orang Indonesia yang bepergian ke luar negeri atau wisatawan nasional (wisnas) mencapai 7,51 juta perjalanan sepanjang 2023.
Dari jumlah tersebut, wisnas paling banyak bepergian ke Malaysia atau sebesar 27,98 persen.
“Terjadi perubahan dibandingkan 2022, yang paling banyak berkunjung ke Arab Saudi,” katanya dalam konferensi pers, (2/1).
Pada 2023, Arab Saudi menempati posisi kedua negara tujuan utama wisnas dengan persentase 17,41 persen. Kemudian disusul Singapura (17 persen), Kamboja (5,24 persen), Timor Leste (4,98 persen), dan Thailand (4,71 persen).
Sementara itu, jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang masuk Indonesia mencapai 11,67 juta kunjungan sepanjang 2023. Kunjungan wisman tertinggi terjadi pada Desember. Sementara kunjungan terendah terjadi di Februari.
Namun, jumlah kunjungan wisman ini masih lebih rendah dibanding dengan total kunjungan sebelum pandemi covid-19 di mana pada 2019 total kunjungan wisman mencapai 16,11 juta kunjungan.
“Tapi kalau kita bandingkan dengan tahun 2021 maupun 2022, maka kinerja kunjungan wisman 202 sangat baik,” katanya.
Berdasarkan asal negara, wisman terbanyak datang dari Malaysia sebesar 18,4 persen atau 211 ribu kunjungan, dan disusul dari Singapura sebesar 16,4 persen atau sebanyak 187 ribu kunjungan.
Kemudian dari Australia sebesar 11,9 persen atau sebanyak 135,9 ribu kunjungan, dan dari Tiongkok 6 persen atau sebanyak 75,5 ribu kunjungan, serta dari Timor Leste sebesar 5 persen atau sebanyak 65,5 ribu kunjungan.
(fby/sfr)