Jakarta, Beritasatu.com – Ayah Vadel Badjideh, Umar Badjideh menantang balik ancaman Nikita Mirzani yang akan membawa puluhan tukang bangunan untuk merobohkan rumah mereka.
Hal itu terkait dengan tuduhan, rumah tersebut dibangun dengan uang milik Laura Meizani Nasseru Asry (Lolly). Umar Badjideh mengeklaim, Lolly lah yang selama ini menumpang hidup kepada keluarganya.
“Kalau berani datang ke rumah saya, jangan cuma omong doang, tetapi datang langsung. Nikita Mirzani bilang anaknya yang biayai rumah saya. Padahal, anaknya sendiri malah numpang di rumah saya, dan saya yang jagain,” ujar Umar Badjideh, dikutip dari akun YouTube, Kamis (7/11/2024).
“Kalau dia benar-benar mau datang, kita siap-siap saja. Katanya 20 tukang, kalau bisa 100 tukang saja kita sambut,” tambahnya.
Umar menegaskan, keluarganya tidak pernah meminta bantuan kepada Lolly untuk membangun rumah mereka. Ia menegaskan, biaya bangunan rumah tersebut menggunakan uang pribadi bukan Lolly.
Ia juga mengkritik Nikita Mirzani yang menyatakan, sebagai ibu, Nikita tidak bisa membuat anaknya patuh. Hingga akhirnya, Lolly malah lari dan meminta perlindungan kepada keluarga Badjideh.
“Coba pikir, kalau memang dia ibu yang baik, kenapa anaknya sampai enggak nurut sama dia? Kami sudah cukup dengan kehidupan kami, makanya kami menjaga Lolly selama dia bermasalah dengan ibunya,” jelasnya.
Sementara itu, Vadel juga memberikan komentar mengenai kondisi rumah Nikita Mirzani, yang menurutnya lebih sempit dibandingkan rumah keluarga mereka.
“Gue pernah antar Lolly yang awal-awal. Rumah dia (Nikita Mirzani) itu di Petukangan, gangnya lebih sempit dari gang rumah gue. Teman-teman gue juga bilang rumahnya sering kebanjiran. Jadi jangan sok kaya deh,” tandas Vadel.
Sebelumnya, Nikita Mirzani mengungkapkan niatnya untuk merobohkan rumah keluarga Vadel Badjideh dengan menyewa sekitar 20 tukang bangunan. Hal ini dilakukan karena ia menduga rumah Vadel yang sedang direnovasi itu dibangun dengan uang milik putrinya, Lolly, selama tinggal di kediaman Vadel.
Ancaman ini rencananya akan dilakukan apabila Vadel ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan pencabulan dan pemaksaan aborsi terhadap Lolly, yang dilaporkan oleh Nikita Mirzani ke Polres Metro Jakarta Selatan.