Jakarta, CNN Indonesia —
Israel kembali menghujani Jalur Gaza Palestina dengan roket pada Jumat (1/12) malam, setelah perjanjian gencatan senjata selama seminggu antara Israel dan Hamas berakhir.
Sesaat setelah gencatan senjata berakhir, Israel tanpa ampun menghantam rumah dan fasilitas umum di Gaza.
Beberapa jam setelah bombardir Israel, Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan 178 orang tewas.
Qatar sebagai mediator gencatan senjata mengungkapkan serangan ini membuat proses negosiasi menjadi rumit.
Qatar menyatakan pihaknya menyesalkan agresi Israel yang kembali berlangsung di Gaza usai berakhirnya jeda kemanusiaan pada hari ketujuh “tanpa mencapai kesepakatan untuk memperpanjang.”