Sebelum Heboh Live TikTok, Warga Kampung di Sukabumi Hanya Bekerja Jadi Buruh dan Petani
Tim Redaksi
SUKABUMI, KOMPAS.com –
Banyak warga di Kampung Babakan Baru, Desa Bojongkembar, RT 5/RW 9, Kecamatan Cikembar, Kabupaten
Sukabumi
, Jawa Barat, yang berprofesi sebagai pembuat kicimpring, buruh pabrik, hingga petani manggis.
Hal ini diungkapkan Kepala Desa Bojongkembar, Solehudin Wahid, kepada awak media pada Sabtu (2/11/2024).
“Di sini beragam profesi, ada buruh pabrik, pembuat enye (kicimpring), hingga petani manggis musiman,” kata Solehudin saat ditemui di Kampung Babakan Baru.
Namun, sejak melihat penghasilan Gunawan
Sadbor
, seorang warga yang sukses dari live joget
TikTok
, banyak warga yang tergiur mencoba peruntungan serupa.
Tak sedikit warga yang kemudian menyambi dengan melakukan joget di TikTok demi memperoleh tambahan penghasilan.
“Petani manggis yang hanya panen tahunan, buruh pabrik yang kena PHK, hingga pekerja UMKM pembuat kicimpring ikut live setelah bekerja,” tambah Solehudin.
Setelah Gunawan Sadbor diamankan oleh pihak kepolisian, Solehudin mengaku sulit melarang warga yang ingin melanjutkan aktivitas live joget TikTok.
Solehudin berharap agar warganya lebih berhati-hati dalam memilih konten agar tidak terjerumus dalam hal yang mengarah pada praktik judi online.
Namun, ia tetap berharap warga bisa kembali fokus ke profesi semula sebagai sumber penghidupan utama.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.