ANTARA – Musim kemarau yang terjadi sejak bulan Agustus 2024 di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan mengakibatkan 17.396 hektare lahan pertanian terdampak kekeringan, sehingga sekitar 86.000 ton padi hilang akibat petani tidak melakukan penanaman. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Maros Fadli, Sabtu (2/11) di Kabupaten Maros, mengatakan pihaknya telah menyalurkan 289 pompa untuk mengatasi permasalahan musim kemarau. (Shintia Aryanti Krisna/Denno Ramdha Asmara/Feny Aprianti)
Home
Antaranews.com
Antaranews.com Ekonomi
Atasi 17.396 hektare sawah kering, Pemkab Maros salurkan 289 pompa
Atasi 17.396 hektare sawah kering, Pemkab Maros salurkan 289 pompa
Read Also
Recommendation for You
Serang (ANTARA) – Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Yandri Susanto mengalokasikan 20 persen…
Makassar (ANTARA) – PT PLN (Persero) menggandeng PLN Icon Plus dalam mempercepat pengembangan ekosistem kendaraan…
Jakarta (ANTARA) – Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar mengatakan OJK terus…
Jakarta (ANTARA/JACX) – Calon Gubernur Jawa Tengah dengan nomor urut dua Ahmad Luthfi menyebut terdapat…