Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

10 Penjaga Kos Temukan Jimat pada Gesper Maling Motor yang Tewas di Cisalak Megapolitan

10
                    
                        Penjaga Kos Temukan Jimat pada Gesper Maling Motor yang Tewas di Cisalak
                        Megapolitan

Penjaga Kos Temukan Jimat pada Gesper Maling Motor yang Tewas di Cisalak
Tim Redaksi
DEPOK, KOMPAS.com
– Penjaga rumah kos, Putra (22), mengaku menemukan jimat hitam pada gesper maling yang tertangkap basah saat membobol motor salah satu penghuni kos di daerah Cisalak, Kota Depok.
“Dia pakai jimat di sabuk (gesper) sama di badan, di dalamnya itu tulisan arab, warnanya hitam,” kata Putra saat ditemui di lokasi, Selasa (29/10/2024).
Putra mendeskripsikan jimat tersebut sebagai kertas persegi polos yang berisi huruf arab, dibungkus kain hitam. Bungkus jimat itu diikat melingkar di perut pelaku menggunakan tali berwarna hitam.
Ia yang memergoki pelaku pertama kali langsung menyadarinya dan memotong jimat dari lingkar pinggangnya.
Setelah diperiksa, jimat itu ternyata berjumlah dua dengan bentuk serupa.
“Saya lihat gespernya, akhirnya saya potong. Saya suruh buka bajunya, ternyata jimatnya ketinggalan (masih nempel), itu diambil,” ungkap Putra.
Lebih lanjut, Putra mengakui bahwa warga setempat meluapkan emosi pada
maling motor
tersebut, yang telah dipantau olehnya sejak pelaku mencoba membobol gerbang rumah kos.
Meskipun pelaku mengalami pukulan dari warga, dia tidak menunjukkan rasa sakit.
“Tapi kalau orang bonyok pakai itu (jimat), ya kayak enggak sakit pelakunya, cuma berdarah dikit doang,” terangnya.
Putra dan penghuni rumah kos lainnya terus menginterogasi dan mengamankan pelaku hingga pihak keamanan datang.
“Kita
jagain
pelaku (sampai Babinsa datang), ya biasa warga kesal. Enggak mungkin juga pelaku dikasih ke polisi kondisi bersih kalau yang
nangkap
warga gini,” ujar Putra.
Dirinya juga menyayangkan tidak bisa menangkap rekan pelaku yang kabur menggunakan sepeda motor Beat putih.
Insiden yang terjadi pada Sabtu (26/10/2024) sekitar pukul 04.30 WIB ini akhirnya diselesaikan dengan menyerahkan pelaku kepada Babinsa pada pukul 06.30 WIB di hari yang sama.
“Pas dibawa mereka (Babinsa), pelaku sudah bonyok, lebam di wajah dan berdarah,” terang Putra.
Sebelumnya diberitakan, maling motor ini diamuk warga hingga meninggal dunia setelah tertangkap basah berusaha mencuri motor di rumah kos tersebut.
Kapolsek Cimanggis Kompol Tatang Targana mengungkapkan, satu dari dua pelaku meninggal dunia di rumah sakit.
“(Pelaku) satu kabur. Satu tertangkap massa dan dihakimi. (Pelaku) meninggal di rumah sakit,” ucap Tatang saat dikonfirmasi, Selasa.
Hingga saat ini, polisi masih memburu satu pelaku lainnya.
“Saat ini belum ada laporan. Untuk korban yang merasa dirugikan, harap segera melapor,” lanjutnya.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.