Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal perdagangan Kamis (31/10/2024) naik di tengah negatifnya bursa saham Amerika Serikat (AS) Wall Street.
Berdasarkan data bursa yang diolah Beritasatu.com, hingga pukul 09.32 WIB, IHSG naik 35,7 poin (0,45%) menjadi 7.605.
Adapun kumpulan saham unggulan yang tergabung dalam Investor33 naik menjadi ke 485,8, indeks LQ45 naik ke 926, dan indeks syariah yang tergabung dalam Jakarta Islamic Index (JII) turun menjadi 526,2.
Bursa saham AS Wall Street melemah pada Rabu (30/10/2024) karena laporan pendapatan perusahaan induk usaha Google serta pertumbuhan ekonomi AS kuartal III 2024.
Investor juga menantikan kinerja keuangan perusahaan teknologi berkapitalisasi besar.
S&P 500 turun 0,33% menjadi 5.813, Dow Jones Industrial Average turun 91,51 poin (0,22%) ditutup pada level 42.141, dan Nasdaq Composite yang banyak dihuni saham teknologi turun 0,56% pada 18.607, setelah sebelumnya mencatat rekor tertinggi baru.
Sementara IHSG di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (30/10/2024) ditutup turun sebanyak 36,7 poin (0,48%) menjadi 7.569. Indeks LQ-45 melemah 5,4 (0,58%) menjadi 924,1, indeks JII turun 0,9 poin (0,1%) menjadi 527,6 dan Investor 33 tergerus 2,9 poin (0,6%) mencapai 483,7.