Sumber foto: El Aris/elshinta.com.
KA Gajayana peringati seperempat abad layani penumpang
Dalam Negeri
Sigit Kurniawan
Senin, 28 Oktober 2024 – 20:44 WIB
Elshinta.com – 25 tahun beroperasinya KA Gajayana yang melayani rute Malang-Jakarta dirayakan secara sederhana. Perayaaan seperempat abad kereta yang dinamai Raja Gajayana ini digelar di Stasiun Kereta Api Malang, Jawa Timur, Senin (28/10).
Prosesi perayaaan digelar dengan pemotongan nasi tumpeng yang diserahkan langsung Executive Vice President KAI Daop 8 Surabaya, Wisnu Pramudyo.
“Sejak pertama kali beroperasinya pada 28 Oktober 1999, KA Gajayana terus berupaya memberikan pengalaman perjalanan yang selamat, aman, nyaman, dan tepat waktu bagi pelanggan. Apalagi kereta Gajayana dulu dikenal merupakan kereta terpanjang rutenya,” ungkap Wisnu.
Kereta api Gajayana memiliki tingkat okupansi sebanyak 80 persen yang memiliki relasi Stasiun Malang tujuan akhir Stasiun Gambir.
Dan PT KAI Daop 8 mengelar beberapa kegiatan meliputi sapa pelanggan KA Gajayana dengan memberikan souvenir pada pelanggan serta bagi yang berulang tahun, games lucky draw, serta hiburan live music di Stasiun Malang.
“Termasuk memberi gift bagi penumpang yang berulang tahun tepat pada Oktober.” ujarnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, El Aris, Senin (28/10).
Pada periode tahun 2024 bulan Januari hingga September, tingkat keterisian pelanggan KA Gajayana keberangkatan dari Stasiun Malang mencapai 60% – 70% dari total kapasitas 426 tempat duduk yang tersedia setiap hari. Sedangkan, tingkat keterisian pelanggan KA Gajayana secara keseluruhan mencapai 120% – 140% setiap hari.
Wisnu Pramudyo mengutarakan bahwa KAI selalu memprioritaskan terhadap keselamatan, namun tetap memberikan kenyamanan dan pelayanan terbaik bagi pelanggan. Dijelaskannya, bagi pelanggan kelas Luxury pada KA Gajayana, bisa menikmati fasilitas di Ruang Luxury Lounge Stasiun Malang yang dibuka 1 jam sebelum keberangkatan KA Gajayana.
Di dalamnya, pelanggan dapat menikmati berbagai fasilitas mulai dari ruang tunggu yang nyaman dan berpendingin udara, makanan dan minuman ringan secara cuma-cuma, musala dan toilet di Luxury Lounge, layanan TV berlangganan, hingga melayani kebutuhan informasi terkait layanan dan program KAI.
“Hal ini ditujukan agar KAI dapat memberikan costumer experience saat menggunakan transportasi kereta api,” tandasnya.
Sumber : Radio Elshinta