Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

7 Herbal untuk Turunkan Kolesterol Secara Alami setelah Nataru

7 Herbal untuk Turunkan Kolesterol Secara Alami setelah Nataru

Jakarta, Beritasatu.com – Kolesterol tinggi sering menjadi masalah kesehatan yang umum dialami banyak orang, terutama setelah menikmati makanan berlemak saat liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Ada beberapa herbal yang mampu menurunkan kolesterol tinggi secara alami.

Untuk membantu mengatasi masalah ini, beberapa jenis herbal telah terbukti efektif sebagai solusi alami yang dapat membantu turunkan kolesterol dan mendukung kesehatan jantung.

Berikut ini tujuh herbal yang bisa turunkan kolesterol tinggi secara alami, dikutip dari berbagai sumber, Kamis (26/12/2024).

1. Jeruk nipis
Jeruk nipis merupakan salah satu herbal yang bisa turunkan kolesterol secara alami. Kandungan vitamin C pada jeruk nipis bertindak sebagai antioksidan kuat yang melindungi pembuluh darah dari peradangan akibat radikal bebas.

Selain itu, jeruk nipis juga mengandung flavonoid, senyawa yang mampu meningkatkan kolesterol baik (HDL) sekaligus menurunkan kolesterol jahat (LDL). Kombinasi manfaat ini membantu memperlancar metabolisme lemak dan mencegah penumpukan kolesterol dalam tubuh.

2. Jahe
Jahe dikenal sebagai herbal yang serbaguna, termasuk untuk menjaga kadar kolesterol tetap seimbang. Tanaman ini mampu menurunkan kadar LDL dan trigliserida, serta meningkatkan HDL. Jahe juga memiliki efek melindungi jantung dari risiko penyakit kardiovaskular. Konsumsi jahe secara teratur, baik dalam bentuk segar, teh, atau suplemen, dapat memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.

3. Bawang putih
Sebagai bumbu dapur yang umum digunakan, bawang putih ternyata memiliki manfaat kesehatan luar biasa. Herbal ini efektif menurunkan kolesterol jahat sekaligus meningkatkan kolesterol baik. Selain itu, bawang putih juga memiliki sifat antikoagulan yang mencegah pembekuan darah dan mengurangi peradangan. Hasil penelitian menunjukkan konsumsi bawang putih secara rutin selama delapan minggu dapat memberikan dampak positif yang signifikan pada kadar kolesterol.

4. Temulawak
Temulawak adalah herbal tradisional yang populer di Indonesia. Kandungan kurkumin pada temulawak memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang membantu mengurangi peradangan dalam tubuh dan meningkatkan fungsi hati, organ yang berperan penting dalam metabolisme kolesterol. Selain itu, minyak atsiri pada temulawak juga efektif menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik.

5. Daun sirsak
Daun sirsak merupakan herbal lain yang dapat membantu turunkan kolesterol. Kandungan flavonoid dan tanin pada daun sirsak bertindak sebagai antioksidan yang efektif mengurangi kadar kolesterol jahat dan mencegah penumpukan lemak di pembuluh darah. Konsumsi daun sirsak dalam bentuk teh atau ekstrak telah banyak digunakan sebagai terapi alami untuk mendukung kesehatan kardiovaskular.

6. Kunyit
Selain temulawak, kunyit juga terkenal sebagai herbal yang efektif untuk kesehatan. Kandungan kurkumin pada kunyit tidak hanya membantu menurunkan kolesterol jahat, tetapi juga mendukung fungsi hati dalam mengolah kolesterol. Kunyit dapat dikonsumsi dalam bentuk minuman, seperti jamu, atau digunakan sebagai bumbu masakan sehari-hari.

7. Teh hijau
Teh hijau mengandung katekin, yaitu antioksidan kuat yang mampu menurunkan kadar kolesterol jahat sekaligus meningkatkan kolesterol baik. Minuman ini juga mendukung kesehatan jantung dengan cara mencegah oksidasi kolesterol dalam darah. Rutin mengonsumsi teh hijau setiap hari dapat menjadi salah satu langkah sederhana untuk menjaga kesehatan.

Selain menjaga pola makan, penggunaan herbal ini secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mencegah risiko penyakit kardiovaskular. Dengan memilih herbal yang tepat, Anda bisa turunkan kolesterol sekaligus mendukung gaya hidup sehat.