PIKIRAN RAKYAT – Istilah “digit” semakin sering terdengar dalam percakapan sehari-hari, terutama saat membicarakan nominal uang, seperti gaji atau kekayaan. Sebagian orang memilih menyebut jumlah digit dibanding mengungkap angka pasti, terutama karena alasan privasi. Lalu sebenarnya, 5 digit itu berapa rupiah?
Apa Itu Digit?
Secara bahasa, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), digit adalah posisi angka dalam bilangan atau angka Arab dari 0 hingga 9. Digit juga bisa berarti satu karakter angka dalam suatu deret, tanpa merujuk pada pecahan atau sistem desimal. Dalam matematika, setiap angka dalam suatu bilangan memiliki posisi yang disebut sebagai digit.
Misalnya, angka 12345 terdiri dari lima digit: 1 (puluhan ribu), 2 (ribuan), 3 (ratusan), 4 (puluhan), dan 5 (satuan). Jumlah digit tersebut menunjukkan seberapa besar nilai bilangan tersebut, dan dalam konteks keuangan, digit juga sering digunakan untuk mengindikasikan kisaran nominal.
Penjelasan 5 Digit Berapa Rupiah
Penyebutan “5 digit” dalam konteks nominal rupiah merujuk pada bilangan lima angka, yang berarti nilainya berada pada kisaran 10.000 hingga 99.999 rupiah. Dengan kata lain, 5 digit berarti puluhan ribu rupiah.
Contoh bilangan 5 digit antara lain:
Rp15.000 Rp25.500 Rp87.900
Kelima angka dalam bilangan tersebut menunjukkan bahwa nominalnya tergolong dalam kategori 5 digit. Bilangan ini jauh di bawah kisaran jutaan atau milyaran, namun tetap digunakan secara luas dalam transaksi harian.
Konteks Penggunaan Istilah 5 Digit
Meskipun istilah 5 digit lebih umum digunakan dalam matematika atau penyebutan nominal, terkadang istilah ini juga muncul dalam konteks penghasilan, harga barang, atau biaya jasa. Namun dalam pembahasan gaji, istilah 5 digit jarang dipakai karena nominalnya tergolong rendah untuk konteks penghasilan profesional masa kini.
Sebaliknya, istilah seperti “2 digit”, “3 digit”, atau “4 digit” lebih umum digunakan untuk menggambarkan penghasilan besar, misalnya:
2 digit: puluhan juta 3 digit: ratusan juta 4 digit: milyaran
Sementara itu, 5 digit dalam konteks gaji mungkin hanya merujuk pada upah harian atau honor kerja kecil seperti Rp50.000, Rp80.000, dan sebagainya.
Perbedaan Digit dengan Nama Angka
Dalam sistem penyebutan bilangan, nama-nama umum yang dikenal meliputi:
Satuan (1 angka) Puluhan (2 angka) Ratusan (3 angka) Ribuan (4 angka) Puluh ribuan (5 angka) Ratus ribuan (6 angka) Jutaan (7 angka) Milyaran (10 angka) Triliunan (13 angka)
Setelah triliun, masih ada istilah lain seperti kuadriliun, kuintiliun, hingga desiliun yang mewakili bilangan dengan jumlah nol semakin banyak. Namun, penggunaan istilah tersebut sangat jarang muncul dalam kehidupan sehari-hari karena nominalnya yang sangat besar.
Hal yang Perlu Diperhatikan
Penting untuk memahami bahwa istilah digit bukan hanya digunakan untuk menyatakan nominal uang, melainkan juga dipakai dalam banyak konteks lain seperti panjang nomor telepon, nomor seri barang, hingga data dalam sistem informasi. Namun dalam pembahasan seputar nominal rupiah, pemahaman terhadap istilah digit dapat membantu memperkirakan nilai uang tanpa harus menyebutkan secara gamblang.
Terlebih lagi, saat berbicara tentang uang, penggunaan istilah seperti “digit” dianggap lebih sopan dan tidak menyinggung perasaan orang lain, terutama dalam obrolan seputar pendapatan.
Dengan penjelasan ini, istilah 5 digit dalam konteks rupiah jelas merujuk pada nominal antara 10.000 hingga 99.999 rupiah. Meskipun nilainya tidak tergolong besar, istilah ini tetap memiliki tempat tersendiri dalam percakapan dan komunikasi keuangan informal.***
Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News