4 Dahsyatnya Ledakan yang Hancurkan Gedung 4 Lantai di Pondok Aren Megapolitan

4
                    
                        Dahsyatnya Ledakan yang Hancurkan Gedung 4 Lantai di Pondok Aren
                        Megapolitan

Dahsyatnya Ledakan yang Hancurkan Gedung 4 Lantai di Pondok Aren
Editor
TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com
– Ledakan mengguncang gedung Nucleus Farma, Jalan Jombang Raya, Pondok Pucung, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, pada Rabu (8/10/2025) malam.
Insiden itu menghancurkan gedung farmasi empat lantai dan merusak bangunan di sekitarnya.
Pantauan
Kompas.com
, bagian depan gedung roboh sehingga tampak bagian dalam yang berantakan dan gelap.
Sisi kanan dan kiri gedung juga hancur di bagian jendelanya, sedangkan kanopi depan gedung roboh.
Rak obat terpental ke halaman, dan pecahan kaca berserakan hingga ke tengah jalan, meski langsung dibersihkan polisi yang tiba di lokasi.
Bangunan satu lantai yang menjadi gudang alat kesehatan di sebelah gedung farmasi juga terdampak.
Bagian depannya hancur, sedangkan dua mobil yang diparkir di halaman ikut rusak. Mobil Brio hitam hancur, sedangkan Range Rover putih hanya berdebu.
Vino (37), petugas keamanan di gedung alat kesehatan, menceritakan detik-detik ledakan.
“Di dalam (gedung alat kesehatan) ada sekitar tiga orang lagi ngobrol aja, tiba-tiba ada ledakan besar terus atap roboh,” kata Vino di lokasi.
Ia bersyukur tidak ada korban jiwa, hanya beberapa orang mengalami luka ringan seperti lecet.
“Alhamdulillah enggak ada, paling kayak lecet-lecet
aja gitu
,” tambahnya.
Ledakan terjadi sekitar pukul 20.30 WIB saat gedung Nucleus Farma tidak beroperasi.
Aktivitas di lokasi sudah berhenti sehingga tidak ada orang di dalam gedung.
Tim Gegana Polda Metro Jaya tiba di lokasi pukul 22.24 WIB dengan dua unit mobil taktis hitam.
Petugas berpakaian lengkap menyisir reruntuhan untuk memastikan lokasi aman dari bahan peledak.
Sebagian anggota berjaga di sekitar lokasi, sedangkan polisi menutup sebagian akses masuk gedung untuk olah tempat kejadian perkara.
Kapolres Tangerang Selatan AKBP Victor Ingkiriwang mengatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab ledakan dengan melibatkan tim dari Puslabfor Bareskrim Polri di lokasi kejadian.
“Untuk penyebab terjadinya ledakan, kami akan melakukan penyelidikan dan pendalaman bersama ahli dari Puslabfor Bareskrim Polri,” ujar Victor.
Kini, garis telah polisi terpasang melintang di dua gedung terdampak.
Polisi memastikan ledakan di gedung Nucleus Farma bukan disebabkan oleh bom dan tak ditemukan bahan peledak di lokasi.
(Reporter: Intan Afrida Rafni | Editor: Akhdi Martin Pratama)
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.