38 Polder Belum Optimal Tangani Banjir Jakarta
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Sebanyak 38 polder atau kolam retensi belum bisa berfungsi optimal untuk mengatasi
banjir
di Jakarta.
Sekretaris Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Hendri menyebut, kendala utama ada pada masalah lahan dan drainase yang belum sesuai rencana awal.
“Pompa sudah dibangun, tapi drainase menuju polder belum sempurna. Misalnya, yang ada di lapangan lebarnya hanya 1 meter, padahal rencana awalnya 3 meter. Ini yang belum optimal,” ucap Hendri saat ditemui di Gedung DPRD Jakarta, Rabu (5/2/2025).
Selain itu, proses pembebasan lahan juga menjadi hambatan penyelesaian proyek ini.
“Kendala di lapangan banyak, ada masalah lahan, masalah warga, masalah, ya banyaklah,” kata dia.
Pemerintah menargetkan penyelesaian 70 kawasan polder secara bertahap hingga tahun 2045.
Namun, Hendri mengakui, sulit untuk menyelesaikan kawasan seluruh polder dalam waktu dekat.
“Jadi target kita kan tadi 70 kawasan itu kita akan selesaikan sampai 2045. Itu target kita,” ungkap Hendri.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
38 Polder Belum Optimal Tangani Banjir Jakarta Megapolitan 5 Februari 2025
/data/photo/2025/02/05/67a2f3c5a75f6.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)