3 Orang Tewas, Polda Jabar Selidiki Pesta Rakyat Nikahan Anak KDM dan Wabup Garut
Tim Redaksi
GARUT, KOMPAS.com
– Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat menyelidiki acara pesta rakyat di Garut yang membuat 3 orang meninggal dunia.
Pesta rakyat tersebut merupakan rangkaian pernikahan anak Gubernur Jawa Barat
Dedi Mulyadi
,
Maula Akbar
dan
Putri Karlina
yang juga Wakil Bupati Garut. Acara itu berlangsung pada Jumat (18/8/2025) sore di Pendopo Garut.
“Karena ada orang yang meninggal, ada peristiwa yang menimbulkan gangguan, secara teknis polisi akan melakukan penyelidikan untuk mengungkap apakah ada unsur kelalaian atau tidak dan nanti siapa yang paling bertanggung jawab,” ujar Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudi Setiawan saat memberikan keterangan di Mapolres Garut pada Jumat (28/7/2025) malam.
Rudi menegaskan, pihaknya akan mendalami dan menginvestigasi bagaimana peristiwa pesta rakyat tersebut bisa menyebabkan tiga orang meninggal dunia.
“Tadi kami sudah mempelajari semua dengan internal Polres Garut,” ujarnya.
Ia menjelaskan, aparat kepolisian biasanya melakukan pengamanan dalam setiap kegiatan masyarakat.
Polres Garut telah diinstruksikan untuk mengamankan rangkaian acara pernikahan tersebut atas permintaan Pemerintah Kabupaten Garut.
“Dari bagian perizinan telah mengeluarkan perkiraan potensi gangguan, telah dibuat rencana pengamanan,” tambah Rudi.
Menurutnya, lebih dari 400 personel TNI-Polri dikerahkan untuk melakukan pengamanan, dan semua telah diberikan arahan terkait prosedur pengamanan.
“Prosedur (pengamanan) yang saya dalami, semuanya sudah dilakukan,” pungkasnya.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
3 Orang Tewas, Polda Jabar Selidiki Pesta Rakyat Nikahan Anak KDM dan Wabup Garut Bandung 18 Juli 2025
/data/photo/2025/07/18/687a2611c4e14.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)