TRIBUNJAKARTA.COM – Sebanyak 2.898 petugas gabungan bakal mengamankan laga Persija Jakarta Vs Persebaya Surabaya di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (12/4/2025), pukul 19.00 WIB.
Warga juga diminta menghindari kawasan Gelora Bung Karno (GBK) pada hari ini.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengimbau seluruh suporter dapat menjaga kondusifitas selama menyaksikan duel dua klub sarat sejarah itu.
“Kami mengajak seluruh suporter untuk mendukung Tim kesayangannya dengan tertib dan damai,” kata Susatyo dalam keterangan tertulis.
“Nikmati pertandingan ini sebagai hiburan bersama, bukan ajang untuk melakukan hal-hal yang merugikan,” imbaunya.
Selain itu, Susatyo juga meminta anggotanya bersikap humanis serta tidak dibekali senjata api dalam proses pengamanan laga tersebut.
Kendati demikian, dia menyebut akan mengambil tindakan tegas dan terukur apabila ada hal-hal yang berbau kericuhan.
“Namun, kami tidak segan mengambil tindakan tegas terhadap siapapun yang mencoba mengganggu ketertiban umum,” paparnya.
Dia pun berharap para penonton untuk tidak membawa suar atau flare, petasan, kembang api, minuman beralkohol, serta senjata tajam (sajam) ke area stadion.
Diketahui, 2.898 petugas gabungan itu berasal dari TNI, Polri dan Pemprov DKI Jakarta.
Sementara, arus lalu lintas di sekitar kawasan GBK juga bakal dilakukan rekayasa secara situasional, menyesuaikan dengan kondisi di lapangan.
KLIK SELENGKAPNYA: Impian Kenneth Dapatkan jersey Marselino Ferdinan Sirna di SUGBK. Kini Sang Bocah Malah Ketiban Rezeki Terima Hadiah dari Sang Pemain.
Hindari Kawasan GBK
Sementara itu, Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono mengimbau masyarakat agar menghindari jalan di sekitar kawasan GBK.
Pasalnya terdapat laga Persija Jakarta Vs Persebaya Surabaya di SUGBK.
Kemudian ada konser Taeyeon SNSD juga akan tampil di Indonesia Arena malam ini.
“Hindari area GBK dan mencari rute lain karena ada konser dari SNSD Korea juga di Indonesia Arena,” ucap AKBP Argo Wiyono saat dihubungi.
Menurutnya, rekayasa situasional melihat dinamika lapangan. Pihak kepolisian bersama stakeholder akan bekerjasama melakukan pengamanan.
“Sementara kita optimalkan penebalan personel,” tambahnya.
Apabila terjadi peningkatan volume, kepolisian akan melakukan rekayasa lalu lintas lebih lanjut.
Diperkirakan peningkatan signifikan volume kendaraan di jalan-jalan menuju dan keluar dari kawasan GBK
Terutama Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Gatot Subroto, Jalan Asia Afrika, dan jalan-jalan arteri di sekitarnya.
Selanjutnya, kemacetan di area parkir Indonesia Arena dan kantong-kantong parkir alternatif di sekitar GBK.
Penonton yang menggunakan kendaraan umum juga diperkirakan akan terjadi penumpukan penumpang di halte TransJakarta dan stasiun MRT terdekat, seperti Stasiun Senayan dan Stasiun Istora Mandiri. (Tribunnews.com)
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya