Jakarta, Beritasatu.com – Ubi jalar atau Ipomoea batatas adalah tanaman umbi-umbian yang tumbuh subur di daerah subtropis dan tropis. Bagian yang dikonsumsi dan memiliki manfaat kesehatan adalah akar ubi jalar, yang bisa tumbuh besar dengan berbagai bentuk, seperti bulat, lonjong, atau lonjong runcing.
Ada berbagai jenis ubi jalar, tetapi yang paling sering ditemukan adalah ubi jalar ungu, merah, dan kuning. Rasanya yang lezat menjadikan ubi jalar sebagai makanan super yang kaya akan nutrisi dan sangat baik untuk kesehatan.
Dalam 100 gram ubi jalar, terkandung sekitar 86 kalori, 1,6 gram protein, 3 gram serat, 20,1 gram karbohidrat, dan 4,2 gram gula. Kandungan nutrisi yang melimpah menjadikan ubi jalar sebagai sayuran akar yang serbaguna dan sangat bermanfaat bagi kesehatan.
Namun, apa manfaat ubi jalar untuk kesehatan? Berikut ini penjelasannya yang dikutip dari laman Very Well Health, Senin (9/12/2024).
1. Menjaga kadar gula darah
Ubi jalar mengandung karbohidrat kompleks dengan indeks glikemik rendah, yang membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil. Hal ini menjadikannya pilihan yang baik untuk penderita diabetes karena tidak menyebabkan lonjakan gula darah dan memberikan energi yang lebih tahan lama.
2. Menjaga kesehatan jantung
Kandungan kalium dalam ubi jalar sangat bermanfaat untuk kesehatan jantung. Kalium membantu menurunkan tekanan darah dengan mengatur kadar natrium dalam tubuh dan menurunkan kadar kolesterol jahat.
3. Meningkatkan fungsi otak
Vitamin B6 yang terkandung dalam ubi jalar mendukung fungsi otak dengan membantu sintesis serotonin, neurotransmitter yang memengaruhi suasana hati. Selain itu, kandungan antosianin dalam ubi jalar dapat meningkatkan daya ingat.
4. Baik untuk kesehatan mata
Ubi jalar mengandung senyawa polifenol yang baik untuk kesehatan mata dan retina. Kandungan beta karoten yang dikandungnya juga diubah menjadi vitamin A, yang penting untuk membantu mata beradaptasi dengan cahaya rendah.
5. Meningkatkan kekebalan tubuh
Vitamin A dalam ubi jalar berperan penting dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membantu tubuh melawan infeksi dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.
6. Mengurangi peradangan
Antioksidan dalam ubi jalar, seperti vitamin C, karotenoid, dan fenilpropanoid, memiliki sifat antiinflamasi yang membantu mengurangi peradangan dan melindungi tubuh dari radang sendi. Selain itu, antioksidan ini juga dapat menurunkan risiko kanker.
7. Mendukung kesehatan usus
Serat yang terkandung dalam ubi jalar membantu memperlancar pencernaan dan mencegah sembelit. Antioksidan dalam ubi jalar juga berperan dalam mengurangi risiko diabetes dan kanker usus besar.
8. Membantu menurunkan berat badan
Kandungan serat yang tinggi dalam ubi jalar dapat membantu menurunkan berat badan karena memberikan rasa kenyang lebih lama, sehingga mengurangi keinginan untuk makan berlebihan.
9. Meningkatkan kesehatan kulit dan rambut
Vitamin C dalam ubi jalar mendukung produksi kolagen, yang penting untuk menjaga kulit tetap elastis dan mencegah penuaan dini. Sementara itu, vitamin A bermanfaat untuk mencegah kerontokan rambut, mengatasi ketombe, dan melindungi rambut dari kerusakan.
10. Sumber gizi untuk ibu hamil
Ubi jalar kaya akan nutrisi yang bermanfaat bagi ibu hamil, termasuk beta karoten yang penting untuk perkembangan janin dan pertumbuhan bayi yang sehat.
Dengan berbagai manfaat kesehatan yang dimilikinya, ubi jalar menjadi pilihan makanan yang sangat bergizi dan dapat mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.