Pada kesempatan itu, Zulhas mengajak semua kader partai politik (parpol) untuk mengakhiri polemik cebong dan kampret.
Zulhas menilai polemik tersebut dinilai tidak baik buat demokrasi Indonesia ke depannya. Ia juga mengatakan sudah bosan dengan pertikaian para kader partai.
Zulhas juga menegaskan bahwa sudah tiga tahun sentimen antarpartai terjadi dengan sebutan cebong dan kampret.
“Kita sudah tiga tahun masa jualan gitu terus masa gak bosan. Cebong, kampret lah,” ujarnya dalam pemaparan visi misi Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis, (20/10/2022).
Menteri Perdagangan (Mendag) RI ini juga mengajak antarkader partai untuk bertengkar. Namun, bertengkar dengan pikiran.
“Tapi kita hari ini demokrasi kita menghasilkan cebong kampret,” ucapnya.
Baca Juga: Zulkifli Hasan Sebut Mendeklarasikan Capres yang Cepat Hanya Akan Menimbulkan Gaduh!
Diketahui, pemaparan visi misi KIB ini merupakan undangan Partai Golkar dalam acaranya Konsolidasi Nasional dan Bimtek sekaligus Tasyakuran HUT ke 58 Partai Golkar.
Kegiatan pemaparan itu dihadiri Ketum Golkar Airlangga Hartarto, Ketum PAN Zulhas, dan Wakil Ketua Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Amir Uskara.
(***)
