Jakarta, CNBC Indonesia– Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian meraih Predikat Terbaik I untuk kategori Media Audio Visual dari seluruh Kementerian/Lembaga, BUMN, BUMD dan Perguruan Tinggi Negeri.
Penghargaan ini diberikan dalam ajang Anugerah Media Humas (AMH) Tahun 2022 yang digelar oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika di Yogyakarta, Kamis (24/11).
Dalam penghargaan ini, Kemenko Perekonomian dinilai berhasil menyebarluaskan informasi penyelenggaraan beserta hasil dari Presidensi G20 Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengatakan, raihan penghargaan ini menjadi kebanggaan bagi Kemenko Perekonomian yang ikut menjadi garda terdepan dalam menyukseskan Presidensi G20 Indonesia berikut penyebarluasan informasinya.
Presidensi G20 Indonesia yang berhasil mengadopsi dan mengesahkan G20 Bali Leaders’ Declaration merupakan penyelenggaraan Presidensi G20 terbesar dan telah mendapat apresiasi dari banyak negara.
“Upaya penyebarluasan informasi yang akurat kepada publik menjadi tanggung jawab seluruh institusi. Penghargaan ini saya harapkan juga menjadi motivasi bagi Kemenko Perekonomian untuk tanpa henti memberikan yang terbaik, dalam menyebarluaskan informasi maupun menyampaikan komunikasi publik bagi seluruh masyarakat,” ujar dia dalam siaran pers, dikutip Jumat (25/11/2022).
Diketahui penyelenggaraan penghargaan AMH Tahun 2022 yang mengangkat tema “Semangat Humas untuk Indonesia Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat” ini merupakan bentuk apresiasi hasil kerja Humas, terutama mengenai perhelatan Presidensi G20 Indonesia. Kegiatan ini juga memberikan apresiasi kepada penyuluh informasi publik dengan kinerja yang baik khususnya di wilayah 3T dan daerah yang masih memerlukan penyampaian informasi secara tatap muka.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang juga merupakan Ketua I Sherpa Track pada Presidensi G20 Indonesia juga menekankan pentingnya agar kegiatan berikut hasil penyelenggaraan Presidensi G20 Indonesia dapat disampaikan kepada publik secara luas.
Selain hak publik untuk mendapatkan informasi yang valid dan akurat, penyebarluasan informasi memberikan gambaran utuh mengenai manfaat dan concrete deliverables dari Presidensi G20 Indonesia dalam menyelesaikan krisis dan tantangan global saat ini, termasuk bagi kepentingan nasional.
Sementara itu, Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi, dan Persidangan (KLIP) Kemenko Perekonomian Haryo Limanseto mengatakan seiring dengan meningkatnya kebutuhan publik terhadap berbagai informasi di era digital, penyebarluasan informasi kebijakan pemerintah di bidang perekonomian juga mendapatkan perhatian dari masyarakat.
Hal ini menjadi sebuah tantangan bagi Biro KLIP Kemenko Perekonomian untuk mampu menjadi referensi pemberitaan kebijakan di bidang perekonomian sekaligus memenuhi ekspektasi tersebut.
“Ini sebuah capaian yang patut disyukuri. Capaian kali ini tentunya menjadi penambah semangat untuk bekerja lebih baik lagi, selaras dengan banyaknya program perekonomian yang harus disampaikan ke publik. Upaya terbaik dari seluruh unit kerja di Biro KLIP selalu diperuntukkan bagi pemenuhan informasi publik yang optimal, termasuk penyebarluasan informasi terkait G20,” pungkas Haryo.
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya
Pemerintah Target Salurkan KUR Rp 470 T Pada 2023
(dpu/dpu)
