Tadi Rp14 Ribu, Masih Baik

9 February 2023, 14:17

Jakarta, CNN Indonesia — Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengklaim harga minyak goreng di Medan, Sumatera Utara (Sumut) masih berada di level Rp14 ribu per liter atau sesuai harga eceran tertinggi (HET).
Hal tersebut ia ungkapkan usai meninjau pasar di wilayah tersebut pada Kamis (9/2).
“Minyak goreng harga jual tadi Rp14 ribu, masih baik,” ucap Jokowi.

Untuk mempertahankan harga minyak goreng, ia pun mengimbau gubernur, bupati, hingga walikota di setiap daerah di Indonesia mengecek ke pasar. Jikalau ada lonjakan harga, pemerintah daerah tersebut harus segera melakukan antisipasi.
“Ya karena ini kan peran gubernur, bupati, wali kota, semuanya terus ikut ngecek pasar-pasar, tidak hanya makro tapi juga mikronya dikontrol dan itu setiap Minggu kita cek,” kata Jokowi.
Terkait stok dan harga minyak goreng yang tidak merata di setiap daerah, Jokowi berdalih karena proses distribusi yang tidak mudah.
Maklum, kondisi geografis Indonesia juga beragam dan itu cukup menghambat distribusi.

“Negara ini kan geografisnya bukan geografis yang mudah, ada 514 kabupaten/kota, 17 ribu pulau, mendistribusikannya ini kadang (sulit). Artinya masalah distribusi yang kadang-kadang terganggu di lapangan, entah karena cuaca, entah kondisi jalanan,” jelasnya.
Produk minyak goreng kemasan, Minyakita, yang diluncurkan pemerintah pada tahun lalu mendadak langka di berbagai daerah. Hal ini membuat harganya tembus sampai Rp20 ribu per liter.
Di Sumut sendiri, kendala mendapatkan pasokan Minyakita dan tren kenaikan harga minyak goreng curah menjadi penyebab kelangkaan.
Kepala Kantor KPPU (Komisi Pengawas Persaingan Usaha) Wilayah I Ridho Pamungkas menyampaikan memang terjadi penurunan realisasi pemenuhan kewajiban dalam negeri (domestic market obligation/ DMO). Di sisi lain, terjadi peningkatan permintaan masyarakat terhadap Minyakita.
[Gambas:Video CNN]
“Hal ini mengakibatkan terjadinya kelangkaan Minyakita. Dalam kondisi pasar yang rentan ini, KPPU tetap akan fokus mengawasi perilaku pelaku usaha,” kata Ridho usai rapat koordinasi terkait kelangkaan Minyakita di Medan, Senin (6/2) lalu.
Terkait kabar mengenai praktik bundling di Pusat Pasar Kota Medan, tambah Ridho, KPPU Kanwil I Medan segera melakukan pendalaman. Praktik bundling ini telah ditangani KPPU sebagai perkara di Jogja dan Surabaya.
“KPPU Kanwil I telah mendapat informasi terkait nama produk dan distributor yang melakukan praktik tersebut. Kami imbau produsen dan distributor tidak memanfaatkan kesempatan mempersulit masyarakat. Kami juga pantau pendistribusian minyak goreng DMO pada jaringan distribusi di wilayah Sumut,” paparnya.
Sementara itu, Kadisperindag ESDM Mulyadi Simatupang menyampaikan harga rata-rata minyak goreng curah periode Januari 2023 naik sebesar 3 persen jika dibandingkan periode Desember 2023. Sementara untuk minyak goreng premium cenderung stabil.

“Berdasarkan informasi pedagang, kendala mendapatkan pasokan Minyakita dan tren kenaikan harga minyak goreng curah sudah terjadi sejak Minggu awal Desember 2022,” ucapnya.
Mulyadi juga mengungkapkan tren realisasi DMO secara nasional turun dalam kurun waktu tiga bulan terakhir. Misalnya saja, November sebesar 100,94 persen, Desember sebesar 86,31 persen, dan Januari sebesar 87,73 persen.

“Meski demikian, di Sumatera Utara, realisasi DMO pada periode Januari 2023 adalah sebesar 183,72 persen, atau sebanyak 25,453 ton dan ini sudah melebihi target. Kami minta produsen dan distributor juga menyampaikan data dan permasalahannya di lapangan,” jelasnya.
Perwakilan dari Balai Pengawas Tertib Niaga (BPTN) Cabang Medan Abdul Rahim menambahkan pada akhir Januari sampai saat ini di pusat perbelanjaan tradisional Pasar Petisah Medan tidak ada pedagang yang menjual Minyakita.
“Namun ada di grosir dan dijual melebihi HET (harga eceran tertinggi) yang telah ditentukan. Selain itu ditemukan adanya praktik bundling di Pusat Pasar Kota Medan di mana pembelian minyak goreng merek Minyakita harus dipaketkan dengan produk lain,” katanya. (mrh/agt)

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi