Soal Pertemuan Anies Baswedan dengan Jokowi, Begini Analisa Bang Ujang

25 October 2022, 19:28

POJOKSATU.id, JAKARTA – Pengamat politik Ujang Komarudin menganalisa Pertemuan Anies Baswedan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurut Ujang, pertemuan tersebut menyisikan beberapa pertanyaan.
Meski Anies Baswedan mengaku bahwa pertemuannya dengan Presiden Jokowi itu biasa saja.
“Tetap akan ada bertanya mengenai pertemuan itu. Tapi menurut saya ini hal yang positif,” kata Ujang dihubungi Pojoksatu.id, Senin (24/10/2022).

Ujang menyebutkan Anies Baswedan menemui Presiden Jokowi di Istana hanya untuk menyampaikan terimakasih.
Hal ini juga sudah diungkapkan oleh Anies Baswedan, dia menemui Presiden Jokowi hanya untuk menyampaikan terimakasih.
Itu atas dukungan Presiden Jokowi selama dia menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
“Seharusnya pemimpin atau politisi itu harus seperti ini, saling berkolaborasi, mendukung, demi membangun bangsa,” tutur Ujang.
Sebelumnya, Anies Baswedan baru saja melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara Kepresidenan, Jakarta, pada Jumat lalu, 24 Oktober 2022.
BACA : Hasil Survei SMRC Terbaru, Anies Capres Nasdem Nggak Ngaruh, Ganjar Naik Terus
Anies mengatakan bahwa pertemuannya dengan orang nomor satu di Indonesia itu mengenai berakhirnya masa jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Ia mengatakan terimakasih kepada Presiden Jokowi atas dukungannya selama menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
“Intinya saya melaporkan tugas di Jakarta telah selesai, terima kasih atas support, atas bimbingan selama ini beliau berikan sebagai presiden kepada gubernur,” kata Anies, Minggu (23/10).
Dalam pertemuan itu, Anies juga menyampaikan rasa syukur lantaran segala program di DKI Jakarta telah berjalan dengan baik.
“Itulah yang kami laporkan,” ucap Anies.
Tak hanya itu, Anies juga menyampaikan kepada Jokowi bahwa dirinya telah menawarkan dukungan kepada Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
“Itu saja inti pembicaraannya,” ujar Anies.
Bagi Anies, pamitan terhadap Jokowi itu merupakan adab dan etika sebagai anak buah.
“Apabila kita sudah selesai, maka kita melaporkan kepada yang menjadi atasan, dan atasannya gubernur dalam konteks pemerintahan, ada pemerintah pusat yang dipimpin oleh Pak Presiden,” tuturnya.
“Apalagi saya bertugas di Ibu Kota, bahkan Ibu Kota ini ada tamu negara pun gubernur ikut menjemput,” ucapnya.(Mufit/Pojoksatu)

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Transportasi