PIKIRAN RAKYAT – Sebagian besar umat Muslim di Indonesia akan menjalani ibadah puasa Ramadhan mulai Minggu, 3 April 2022.
Momen Ramadhan kali ini menjadi tahun ketiga umat Muslim Indonesia merayakannya di tengah Pandemi Covid-19.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengajak umat Muslim menjadikan Ramadhan tahun ini sebagai momentum untuk memperkuat solidaritas dan membersihkan diri residu dalam diri.
Baca Juga: Hasil Akhir Liga Inggris Liverpool vs Watford: The Reds Menembus Puncak, Manchester City Terusir
“Ramadhan adalah momen kita menata dan memperbaiki kualitas diri. Kita dibina dan dididik untuk menjadi Muslim yang tunduk dan patuh terhadap perintah Allah. Kita juga dibiasakan untuk membangun solidaritas dengan sesama,” kata Menag Yaqut dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu, 2 April 2022.
Menag Yaqut mengatakan solidaritas dengan sesama dapat terwujud bila seseorang mampu menghilangkan sifat sombong dalam dirinya.
Yaqut menyebut kesombongan tersebut bagian dari residu atau ampas manusiawi yang perlu dibersihkan.
“Adalah kesombongan ketika menganggap diri kita yang paling benar, sementara orang lain selalu salah. Adalah kesombongan ketika menganggap diri kita yang paling jujur, sementara orang lain pasti berlaku curang,” kata Menag, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.
https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-014143945/ramadhan-masih-dalam-suasana-covid-pandemi-menag-yaqut-ajak-muslim-perkuat-solidaritas-dan-taat-prokes