Penghentian Siaran TV Analog di 5 Daerah di Kalsel, Ada 21.626 STB Gratis dari Pemerintah

20 March 2023, 20:58

Reporter:
Khanif Lutfi|
Editor:
Khanif Lutfi|
Senin 20-03-2023,20:24 WIB

TV tabung analog atau tv jadul, Imahe oleh Viki_B dari Pixabay–

Penghentian Siaran TV Analog di 5 Daerah di Kalsel, Ada 21.626 STB Gratis dari PemerintahPenghentian siaran tv analog dilakukan di lima daerah di Provinsi Kalimantan Selatan atau masuk wilayah Kalsel 1.Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kalimantan Selatan Muhammad Muslim mengatakan, yang masuk wilayah atau daerah Kalimantan Selatan 1 tersebut adalah Kota Banjarmasin, Kota Banjabaru, Kabupaten Banjar, Kabupaten Tanah Laut dan Kabupaten Barito Kuala.
BACA JUGA:Berawal dari Penggerebekan, Dua Pelaku Perzinaan di Banda Aceh Dihukum Cambuk 22 Kali
 
“Penghentian siaran tv analog di wilayah lima kabupaten/kota tersebut dimulai pada malam ini (20/3) pada pukul 23:59 WITA,” ujarnya, Senin 20 Maret 2023.
 
Muslim melanjutkan penghentian siaran tv analog di Kalsel untuk dialihkan ke siaran tv digital ini sesuai program pemerintah pusat sudah siap dilaksanakan di Kalsel 1.
 
Kesiapan tersebut, karena beberapa hari terakhir ini pihaknya bersama stakeholder terkait terus berkoordinasi untuk mempercepat pendistribusian Set Top Box (STB) kepada warga miskin ekstrem yang telah terdata pada lima kabupaten/kota tersebut.
 
“ASO adalah penghentian siaran televisi analog untuk bermigrasi ke digital, dengan siaran yang lebih bersih, lebih jernih dan lebih canggih,” ungkap dia.
BACA JUGA:Pelaku AG Segera Jalani Persidangan Kasus Penganiayaan David Ozora
 
Dengan ASO, kata dia, masyarakat bisa menyaksikan tayangan yang lebih berkualitas dan beragam.
 
“Untuk itu, dalam beberapa hari terakhir ini kami terus berkoordinasi dengan Lembaga Penyiaran Swasta (LPS) untuk percepatan distribusi STB,” kata Muslim.
 
Muslim pun mengimbau masyarakat di wilayah Kalsel 1 yang tidak termasuk penerima, namun memiliki televisi analog dan tidak bisa menerima sinyal digital agar segera memasang STB.
 
“Masyarakat bisa membeli STB di toko elektronik maupun online. Pastikan membeli STB yang telah tersertifikasi Kementerian Kominfo dan berlogo SNI,” tutur Muslim.

BACA JUGA:Survei Trust Indonesia Kepuasan Terhadap Kinerja Pemerintah Turun, Poempida: Kinerja Tidak Bisa DisurveiSementara itu, Kepala Seksi Kemitraan dan Hubungan Media Diskominfo Provinsi Kalsel, Erlinda Puspita Ningrum menyampaikan, berdasarkan data dari Kementerian Kominfo RI, per tanggal 20 Maret siang ini capaian pendistribusian STB untuk wilayah Kalsel 1 telah mencapai 93 persen.
 
“Untuk wilayah Kalsel 1 sendiri mendapatkan kuota sebanyak 21.626 STB baik itu dari bantuan pemerintah dan LPS,” ungkap dia.
 
Menurutnya, dari total tersebut, sekitar 93 persennya atau sebanyak 20.028 STB telah terdistribusikan kepada masyarakat miskin ekstrim yang telah terdata di lima kabupaten/kota di wilayah Kalsel 1.
 
Puspa menambahkan, capaian distribusi Kalsel 1 ini termasuk capaian yang tinggi di luar pulau Jawa dibandingkan dengan Bali dan Sumatera Selatan 1 yang juga dijadwalkan melaksanakan ASO pada 20 Maret ini.
BACA JUGA:Pemprov DKI Jakarta Juga Sediakan Tiket Bus Mudik Gratis Sumatera, Buruan Kuota Terbatas
 
“Alhamdulillah kita bersyukur capaian Kalsel 1 lebih tinggi dari Bali dan Sumsel 1, yang mana ini menandakan bahwa wilayah Kalsel 1 yang terdiri dari lima kabupaten/kota siap melaksanakan ASO pada hari ini,” demikian ungkap Puspa.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Sumber:

Tokoh

Partai

Institusi

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi