KBRN, Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah kembali menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) kapasitas 100% per 1 April 2022, kemarin, dengan pertimbangan kasus Covid-19 telah melandai dan SKB 4 Menteri tentang pelaksanaan PTM yang membolehkan daerah berstatus PPKM Level 2 melaksanakannya. Hanya saja, waktu belajar masih dibatasi 6 jam dan perizinan sepenuhnya diserahkan pada orang tua murid.
Wakil Gubernur Jakarta, Ahmad Riza Patria berharap pelaksanaan PTM 100% ini bisa mempercepat proses belajar-mengajar, mengingat pelaksanaannya selama ini kurang maksimal karena adanya pembatasan kapasitas untuk mencegah penularan Covid-19.
“Apalagi sudah lama pembelajaran jarak jauh,” ucapnya di Balai Kota, Sabtu (2/4/2022).
Riza meminta semua pihak bersama mengawasi jalannya PTM agar tidak terjadi penularan virus. Mulai dari guru, masyarakat, Satgas Covid-19 di setiap sekolah, termasuk orang tua untuk benar-benar memastikan anak-anaknya telah divaksinasi.
“Menggunakan masker, cuci tangan, menjaga jarak dan sebagainya dan juga di vaksin jadi sekali lagi manfaatkan sebaik-baiknya,” tandasnya.
https://rri.co.id/daerah/1409644/pembelajaran-tatap-muka-diharapkan-percepat-proses-belajar-mengajar?utm_source=news_main&utm_medium=internal_link&utm_campaign=General%20Campaign