Masalah Tanah Musnah Beres !! Pembangunan Konstruksi Tol Semarang-Demak Mulai Memasuki Wilayah Laut

9 June 2023, 13:00

SEMARANG, suaramerdeka.com – Persoalan tanah musnah yang menjadi penghambat Tol Semarang- Demak sudah beres.  Sudah ada aturan baru yang membuat ganti untung tanah musnah Jalan Tol Semarang – Demak bisa dilakukan.  Bila pembebasan tanah musnah selesai, pembangunan konstruksi Tol Semarang – Demak bakalan masuk ke wilayah laut Semarang. 
Baca Juga: Daftar Rumah Sakit di Semarang Mulai dari Tipe A, B, C, dan D, Pelayanan dan Fasilitas Masing Masing Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengingatkan sudah ada aturan baru yang membuat ganti untung jalan Tol Semarang – Demak tersebut bisa dilakukan.

“Untuk Tol Semarang-Demak, ini untuk pembebasan lahan yang tadinya dianggap tanah musnah sudah ada Perpres sudah terbit 2 minggu lalu,” ujarnya.  “Ini sedang diinventarisir di-apparaise berapa ganti untungnya, jadi tidak dianggap tanah musnah,” ujar Basuki dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR, Rabu (7/6/2023). Baca Juga: WASPADA! 5 Jalur Rawan Kecelakaan di Semarang ini Telah Makan Korban Jiwa, Jalan Prof Hamka Ngaliyan Termasuk Sebelumnya, pembangunan Tol Semarang – Demak sudah menyelesaikan Seki II (Sayung-Demak) sepanjang 16,31 kilometer.  Bahkan sudah ruas tol tersebut difungsikan sejak Desember 2022 lalu.  Sementara Tol Semarang – Demak Seksi I (Sayung-Semarang) belum dibangun karena terkendala pembebasan tanah musnah. Baca Juga: Kabar Tanaman Penyebab Leukimia Beredar di Grup WhatsApp RT, Ibu Ibu Dibuat Ketar Ketir, Kominfo Bilang Ini Tol Seksi 1 (Semarang-Sayung) memiliki 10,69 kilometer. Seperti diketahui, Tol Semarang-Demak memiliki total panjang 26,7 kilometer dan terbagi menjadi dua seksi. Menteri Basuki mengatakan, sudah ada anggaran yang disiapkan untuk urusan pembebasan lahan Tol Semarang-Demak, jumlahnya Rp 1,1 triliun. Bila urusan pembebasan lahan tanah musnah sudah selesai. Konstruksi Tol Semarang-Demak bisa dilanjutkan.  Khususnya ruas tol di bagian yang berada di atas laut.  Pembangujan bisa langsung dikebut konstruksinya dalam waktu dekat. “Mudah mudahan pembebasan lahan selesai tahun ini, “kata menteri Basuki.  Anggaran pembebasan lahan musnah tol, diambilkan dari automatic adjustment. “kemarin sudah dibuka untuk pembayaran tanah tol Semarang-Demak jadi yang bagian laut bisa langsung dimulai,” ungkap Basuki. Sementara itu, sebelumnya, Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian mengatakan masalah ganti untung tanah musnah terjadi di ruas Semarang-Sayung. Tanah musnah yang dimaksud Hedy merupakan tanah yang sudah tenggelam akibat banjir rob.  Berdasarkan Peraturan Menteri ATR/BPN Nomor 17 Tahun 2021 tentang Tata Cara Penetapan Tanah Musnah, pemilik tanah musnah akan mendapat ganti rugi berupa kerohiman yang nilainya 25% dari Nilai Jual Objek Pajak (NJOP).  Namun muncul penolakan dari warga menyangkut skema ganti rugi tersebut. Hal ini membuat pembangunan tol molor satu tahun.  Awalnya pembangunan Tol Semarang Demak ditarget selesai awal 2024, lalu molor menjadi tahun 2024.   Sementara itu, di Semarang telah dilakukan simulasi rekayasa lalu lintas, Sejak Kamis (8/9/2023). Ini untuk mendukung proyek pekerjaan peninggian jalan dan Jembatan Tol Kaligawe, Semarang dan kelanjutan dari pebangunan, jalan Tol Semarang Demak seksi 1A. Baca Juga: Minecraft 1.20 APK Android Update Terbaru 2023 Sudah Rilis, Cek Link dan Cara Download di Sini “Uji coba dan simulasi rekayasa lalin ini untuk mendukung proyek pekerjaan peninggian jalan dan Jembatan Tol Kaligawe, Semarang,” kata Kasat Lantas Polrestabes Semarang AKBP Yunaldi. ***                          

Partai

Institusi

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi