Kilas Balik Ganjar Pranowo: Tolak Israel di Piala Dunia U-20 2023 Hingga Jadi Capres PDI Perjuangan

21 April 2023, 16:20

BOGOR, suaramerdeka.com – Gagalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 menjadi peristiwa besar sebelum Ganjar Pranowo diumumkan sebagai calon Presiden dari PDI Perjuangan. Seperti diketahui, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo resmi dicalonkan sebagai Presiden Republik Indonesia oleh PDI Perjuangan. Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri di Istana Batu Tulis, Bogor pada hari Jumat (21/04/23). Baca Juga: Jadi Capres PDI Perjuangan Ganjar Pranowo Dapat Kopiah dari Megawati Soekarnoputri, Ini Maknanya
Dalam pengumuman ini, Megawati didampingi oleh beberapa kader partai berlambang banteng moncong putih ini. Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan Ketua DPR RI, Puan Maharani turut hadir dalam kesempatan ini.

“Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim menetapkan saudara Ganjar Pranowo yang saat ini menjadi Gubernur Jawa Tengah sebagai kader dan petugas partai,” ujar Megawati seperti dikutip dari Suara Merdeka. Baca Juga: Sahabat Sejak Kecil, Ini Pesan Chanwoo iKON Usai Moonbin ASTRO Meninggal Dunia “Untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon Presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan,” imbuh Megawati. Hanya saja, ada beberapa momentum yang terjadi beberapa waktu belakangan dan terjadi jauh sebelum pengumuman Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden. Salah satunya adalah kegagalan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 yang kemudian membuat banyak pihak menyalahkan Ganjar Pranowo. Baca Juga: Usir Ular dengan Tanaman yang Dibenci, Letakkan di Sekitar Rumah, Bermain Anak Lebih Aman Simak beberapa momentum selepas Indonesia gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 yang kemudian menyebabkan figure Ganjar Pranowo muncul di publik. Penolakan Kedatangan TImnas Israel Ganjar Pranowo menjadi salah satu figur yang tampil ke publik jelang pelaksanaan Piala Dunia U-20 2023 dengan menolak kedatangan timnas Israel. Seperti diketahui, Israel merupakan salah satu tim yang akan ikut berkompetisi di Piala Dunia U-20 2023 dan menjadi salah satu perwakilan UEFA. Ganjar Pranowo bersama dengan Gubernur Bali, I Wayan Koster menolak Israel berkompetisi di gelaran kompetisi untuk para pemain muda tersebut. Baca Juga: Ingin Kuliah Gratis dan Pelatihan Keterampilan Lunak Selama 1 Tahun? Daftar Program Djarum Beasiswa Plus Penolakan ini memicu kemarahan publik yang kemudian mengajukan sumpah serapah hingga menggeruduk akun Instagram Ganjar Pranowo kala itu. Selepas Indonesia akhirnya batal menjadi calon tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, banyak pihak kemudian menyalahkan Ganjar Pranowo sampai Gubernur Jawa Tengah tersebut membuat klarifikasi di acara Mata Najwa. Rekonsiliasi dengan Hokky Caraka Salah satu pemain timnas Indonesia U-20 2023 yang sempat berkonfrontasi dengan Ganjar Pranowo usai pembatalan status tuan rumah di Piala Dunia U-20 2023 adalah Hokky Caraka. Kala itu, pemain PSS Sleman ini sempat memberikan komentar bernada miring ke akun Instagram sang Gubernur. Baca Juga: Priyanka Chopra Buat Pengakuan Mengejutkan soal Shah Rukh Khan : Jika Saya Harus Memilih… Hanya saja, Ganjar dan Hokky kemudian bertemu dan mengadakan rekonsiliasi yang kemudian disertai beberapa nasihat penting. “kata beliau pokoknya jangan larut dalam kesedihanmu, nanti kedepannya bakal susah gitu lah” Ujar Hokky dalam podcast Dedy Corbuzier, Selasa (4/4/2023). Momentum inilah yang kemudian membuat suasana menjadi tenang dan publik melupakan masalah antara Ganjar Pranowo dan Hokky Caraka.