
JAKARTA – Abdurrahman Wahid alias Gus Dur memiliki sahabat Franz Magnis Suseno atau Romo. Sebelum Gus Dur meninggal, Romo Magnis pernah menanyakan tentang aktivitas politik dan kebangsaan.
Romo Magnis menanyakan mengapa Gus Duru tidak juga berhenti dari kegiatan politik? pertanyaan Romo merujuk dari kondisi politik yang dialami pada 2001 silam.
Lalu, mengapa Gus Dur tidak cukup menjadi guru bangsa saja? Namun, Gus Duru tetap tidak mau berhenti dari hiruk pikuk politik yang menurutnya tetap bisa menjadi saluran aspirasi kepentingan bangsa.
Dua pekan kemudian di perayaan ulang tahunnya, ia mengatakan dalam ceramahnya:
“Ya, Romo Magnis meminta supaya saya berhenti dari politik, tapi sekarang belum. Kalau yang lain nggak berani bilang seperti itu ke saya,” canda Gus Dur disambut tawa Romo Magnis.
Kisah ini disadur dari laman nu.or.id.
(Ari)
https://nasional.okezone.com/read/2022/05/30/337/2602726/humor-gus-dur-mengapa-tidak-cukup-menjadi-guru-bangsa-saja