Hasil TGIPF Salahkan Suporter Dianggap Blunder ke Pemerintah

16 October 2022, 17:41

Menurut komunikolog politik dan hukum nasional Tamil Selvan, jika hasil investigasi TGIPF hanya menyalahkan suporter hal itu mencerminkan tidak adanya solusi yang diberikan. “Jadi kalau suporter melanggar peraturan FIFA, pihak pengamanan juga boleh melanggar peraturan gitu? Gimana cara berfikir tim ini?” kata Tamil kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (16/10).

Seharusnya, kata Tamil, yang didalami betul-betul ialah mengapa aparat keamanan membawa gas air mata yang sudah jelas dilarang oleh FIFA. Artinya, Tamil menegaskan, ada rencana pengunaan disini. “Ini poin krusial yang perlu ditelusuri,” tegas Tamil. Belum lagi, sambung dia, gas air mata yang telah kadaluarsa, serta maksud ditembakkannya ke arah tribun penonton. “Saya menghimbau tim ini bekerja profesional untuk mengungkap fakta, jangan justru membuat blunder baru yang akan membuat pemerintah, Polri, serta TNI semakin dibenci masyarakat,” sesal Tamil. Jika hasil temuan dan investigasi TGIPF demikian, ia menyarankan agar TGIPF dibubarkan saja. “Netizen di media sosial lebih jago mengungkap fakta, kalau hasilnya hanya menyalahkan suporter yang turun ke lapangan,” demikian Tamil.

Media

Tokoh

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi