3. Reynold Tagore
Reynold Tagore adalah pemuda asal Surabaya yang menjadi salah satu animator sukses dari Indonesia yang terlibat dalam proyek film Hollywood. Ia bekerja di WETA Digital sejak 2012 dan bertugas sebagai texture artist untuk beberapa film Hollywood.
Ia merupakan animator yang bertugas membuat gambar animasi dalam film terlihat lebih hidup dan nyata. Beberapa karya Reynold bisa dilihat dalam film Happy Feet 2 (2011), Iron Man 3 (2013), Fast and Furious 7 (2015), Alvin and The Chipmunks: The Road Chip (2015), Batman vs Superman (2016), hingga Wolverine (2018).
4. Rini Sugianto
Animator Indonesia yang turut terlibat dalam penggarapan film Hollywood selanjutnya adalah Rini Sugianto. Rini yang sudah berkecimpung di dunia animasi sejak 2005 ini awalnya menggarap animasi di studio game.
Beberapa waktu kemudian, ia justru terlibat langsung di dunia perfilman Hollywood. Film pertama yang digarapnya adalah The Adventures of Tintin: The Secret of The Unicorn (2011).
Ia kemudian kembali terlibat dalam penggarapan beberapa film, seperti The Hobbit: An Unexpected Journey (2012), Iron Man 3 (2013), Hunger Games: Catching Fire (2013), Ted 2 (2015), dan Avenger: Age of Ultron (2015). Salah satu film garapannya, Ready Player One (2018), berhasil meraih nominasi kategori Visual Efek Terbaik di Piala Oscar 2019.
5. Ronny Gani
Ronny Gani merupakan salah satu animator Indonesia yang sukses di kancah film Hollywood. Ia merupakan sosok yang memoles tampilan visual di film Avengers: Endgame dari Marvel Studio.
Kemampuan yang ia peroleh secara autodidak ini membawa Ronny menjadi Senior Animator di Industrial Light & Magic Singapore, yang berada di bawah Lucasfilm. Adapun karya yang dihasilkan di antaranya Pacific Rim (2013), Transformer: Age Of Extinction (2014), Avengers: Age of Ultron (2015), Ant Man (2015), Warcraft (2016), The Great Wall (2017), Aquaman (2018), hingga Avengers: Endgame (2019).
Penulis: Resla