LENGKONG, AYOBANDUNG.COM – Brigadir J diungkapkan ditembak 5 kali, hal itu diungkapkan oleh saksi Adzan Romer yang mendengarnya kemudian todong Ferdy Sambo secara spontan dengan senjata yang dipegangnya. Adzan Romer sendiri merupakan ajudan Ferdy Sambo pada saat kejadian pembunuhan Brigadir J ini dirinya sedang berada di luar ruangan pengeksekusian, namun karena mendengar 5 kali tembakan sang ajudan langsung bergegas menuju ke ruangan Sambo. Tak hanya itu, Adzan Romer juga secara refleks langsung menodongkan senjata yang dipegangnya kepada Ferdy Sambo hingga atasannya ini mengangkat kedua tangan kemudian keluar rumah.
Baca Juga: Samuel Hutabarat Ayah Brigadir J Akhirnya Bertemu Ferdy Sambo, Minta Hal Ini kepada JPU Kesaksian Adzan Romer ini diungkapkan pada saat dirinya dihadirkan menjadi seorang saksi dari lanjutan persidangan terdakwa pembunuhan Brigadir J di PN Jakarta Selatan.
Dalam persidangan itu, Hakim sempat menanyakan apa yang dilakukan oleh Adzan Romer pada saat mendengar 5 tembakan. Adzan menjawab dirinya langsung bergegas menuju suara tembakan itu dengan membawa senjata yang sudah terisi peluru. Saksi Adzan Romer ini mengaku bertemu Ferdy Sambo di pintu dapur saat dirinya hendak masuk ke dalam melalui pintu itu yang kemudian secara refleks langsung todong-kan senjata kepada atasannya ini. Baca Juga: 7 Cara Mudah Atasi HP Ngelag saat Digunakan, dari Lemot Jadi Ngebut Lagi! Dilansir Ayobandung dari kanal YouTube Kompas TV yang menayangkan jalannya sidang Ferdy Sambo, Adzan Romer mangku kaget pada saat berpapasan dengan Ferdy Sambo setelah dirinya mendengar ada 5 tembakan. “Saya kaget jadi saya ngangkat senjata, Pa,” ujar Adzan. “Kau todong dia? Untung kau tidak tembak dia,” jawab Hakim dalam persidangan itu. Selain itu, Adzan Romer juga menyebut pada saat dirinya reflek todong senjata kepada Ferdy Sambo, dirinya sudah tak melihat sang atasan memakai sarung tangan yang dipakai pada saat penembakan kepada Brigadir J. Meskipun tak ada kesengajaan Adzan Romer todong senjata kepada Ferdy Sambo, pengakuannya di persidangan ini semakin mengerucutkan terkait kronologi pembunuhan Brigadir J. Baca Juga: Terbaru, Berikut Ini Cara Membayar E-Tilang Secara Online 2022 Adzan mendengar ada 5 tembakan hingga dirinya langsung bergegas menuju sumber suara melalui pintu dapur kediaman Ferdy Sambo. Hal ini seperti selaras dengan apa yang sempat diungkapkan oleh Kamaruddin Simanjuntak pengacara Brigadir J yang menyebut bahwa Putri Candrawathi juga terlibat penembakan. Kamaruddin Simanjuntak sempat memaparkan bahwa Bharada E tembak tiga kali, kemudian dilanjut oleh Ferdy Sambo satu kali serta yang terakhir menembak yakni Putri Candrawathi. Meskipun demikian, Adzan Romer tak memberikan klarifikasi apakah 5 tembakan ini memang benar adanya yang ditujukan kepada Brigadir J, dirinya hanya mendengar samar-samar saja tanpa melihat kejadian sebenarnya seperti apa. Baca Juga: Lesti Kejora Diisukan Hamil Anak Kedua? Ini Potret Kebersamaan Terbaru dengan Rizky Billar, Warganet : Bumil Sejauh ini, Ferdy Sambo cs masih mejalani sidang terkait kasus pembunuhan Brigadir J di PN Jaksel dengan beberapa agenda menghadirkan sejumlah saksi sebelum pemutusan hukuman yang akan diterimanya. Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi terbaru terkait spekulasi kebenaran atau tidaknya mengenai Brigadir J ditembak 5 kali.***
