Dia mendesak untuk tidak memakai cara-cara pemerintahan Orde Baru untuk melanggengkan kekuasaan. Amien menegaskan, masa jabatan Presiden Jokowi habis pada Oktober 2024.
“Jadi, setelah itu tidak boleh lagi dua oknum ini menggerakan segala macam cara kekuataan tekad ala orde baru dulu,” ungkapnya.
Amien mengaku khawatir gerakan orang-orang yang dimobilisasi untuk deklarasi masa jabatan presiden terus berlanjut. Menurut Amien, itu cara yang kosong substansinya.
“Saya kasihan melihat keadaan sekarang ini, dikerahkan seluruh lurah seantero Indonesia, nanti juga mungkin asosiasi-asosiasi tertentu, kemudian nanti eksponen bangsa, dari para petani, nelayan, buruh, pegawai negeri, pensiunan ini, dan itu,” kata Amien.
“Itu cara abal-abal tidak ada bobotnya, karena ini sangat artificial, seperti balon, kelihatannya besar, tapi begitu kena jarum kecil saja bisa kempes dan jatuh dan kemudian flat,” ketusnya.
Reporter: Ahda Bayhaqi
Sumber: Merdeka.com
https://www.liputan6.com/news/read/4928408/amandemen-terbatas-dicurigai-jadi-momen-masukkan-agenda-ubah-masa-jabatan-presiden