Kantin Kontainer Dompet Dhuafa Yogyakarta Dorong Mahasiswa Berjiwa Entrepreneur

Kantin Kontainer Dompet Dhuafa Yogyakarta Dorong Mahasiswa Berjiwa Entrepreneur

“Tingkat kewirausahaan di Indonesia ini kita ketahui levelnya sangat rendah sekitar 3,5% dari total angkatan kerja. Jika kita merujuk kepada negara maju yaitu Amerika Serikat, itu bisa sampai 12%. Oleh karenya selain dapat menambah penghasilan, penerima manfaat juga kita tumbuhkan jiwa enterpreneurship sehingga nantinya dapat membuka usaha sendiri,” urainya.

Hingga kini Sudah ada 12 titik Kantin Kontainer yang dikerjakan oleh Indonesia Berdaya Dompet Dhuafa, didukung oleh para donatur. Seperti halnya program ekonomi lainnya, Kantin Kontainer di UMY maupun UII ini merupakan salah satu titik program yang tidak boleh berhenti satu atau dua tahun, tapi berkelanjutan dan wajib berkembang.

Di UII program ini berkolaborasi dengan Koperasi Mahasiswa sebagai pelaksana sekaligus melakukan monitoring dan evaluasi agar program ini berjalan maksimal sesuai dengan yang diharapkan.

Fathul Wahid, selaku Rektor Universitas Islam Indonesia bersama seluruh civitas akademika, “Kami sangat berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya program ini, kita berharap ini menjadi berkah untuk penerima manfaat mahasiswa demi menunjang studinya serta memperkuat ekosistem kewiraushaan di kampus”.

Sementara menurut Dyah Muhtarin selaku Wakil Rektor II Bidang Sumber Daya Keuangan dan Kerjasama UMY mengatakan, “Momennya pas sekali kantin ini diresmikan saat UMY baru saja melakukan penerimaan mahasiswa baru. Nantinya mahasiswa akan meramaikan kantin ini agar dagangan laris. Dengan adanya kantin ini kita harapkan dapat menjadi salah satu aktivitas utama dari mahasiswa untuk mengembangkan skill entrepreneur,” lanjut Diyah.