Madiun (beritajatim.com) – Kondisi cuaca di wilayah Madiun dan Pacitan pada Kamis, 10 April 2025 diperkirakan akan berlangsung cukup dinamis. Berdasarkan informasi dari BMKG Juanda, ketiga wilayah di Jawa Timur ini—yakni Kabupaten Madiun, Kota Madiun, dan Pacitan—akan mengalami cuaca yang didominasi oleh awan, dengan potensi hujan ringan pada pagi hari.
Prakirawan BMKG Juanda, Oky Sukma Hakim, S.Tr., menyampaikan bahwa perubahan cuaca yang terjadi masih dalam kategori ringan hingga sedang.
“Kami menghimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap hujan ringan yang dapat terjadi di pagi hari, terutama di wilayah Kabupaten Madiun dan Pacitan,” ujar Oky pada Rabu (9/4).
Di Kota Madiun, cuaca diprediksi cenderung stabil dan didominasi oleh langit berawan. Dari pagi hingga siang hari, kondisi berawan akan mendominasi. Memasuki sore, langit akan tampak lebih cerah meskipun tidak sepenuhnya bebas dari awan.
Pada malam hari, tepatnya pukul 21.00 WIB, kondisi akan membaik menjadi cerah berawan. Suhu udara di wilayah ini berkisar antara 23 hingga 30 derajat Celcius, dengan kelembaban yang cukup tinggi, yakni 71 hingga 98 persen. Angin bertiup dari arah tenggara dengan kecepatan 9,6 km/jam.
Sementara itu, Kabupaten Madiun justru diperkirakan akan mengalami hujan ringan pada pagi hari sekitar pukul 06.00 WIB. Setelah itu, cuaca berangsur membaik menjadi berawan hingga tengah hari. Sore harinya akan sedikit lebih cerah, namun menjelang malam kembali berawan sebelum akhirnya cerah berawan pada malam hari.
Suhu udara di kabupaten ini tercatat sedikit lebih rendah dibandingkan kota, yakni antara 23 hingga 29 derajat Celcius, dengan kelembaban antara 78 hingga 97 persen. Angin bertiup dari arah barat daya dengan kecepatan 6,3 km/jam.
“Hujan ringan di pagi hari perlu diantisipasi, terutama bagi masyarakat yang akan beraktivitas di luar ruangan. Meski intensitasnya rendah, tetap bisa mempengaruhi kenyamanan dan keselamatan berkendara,” tambah Oky.
Pacitan mengalami variasi cuaca yang cukup kompleks. Pagi harinya akan diguyur hujan ringan, kemudian langit berawan akan bertahan dari pukul 09.00 hingga 12.00 WIB. Pada sore hari, wilayah ini akan mengalami kondisi udara kabur yang dilanjutkan kembali dengan langit berawan pada malam menjelang. Kondisi malam akan ditutup dengan kabut yang cukup tebal.
Suhu udara di Pacitan berada pada kisaran 21 hingga 26 derajat Celcius dengan tingkat kelembaban yang sangat tinggi, antara 83 hingga 99 persen. Angin di wilayah ini bergerak dari arah barat laut dengan kecepatan 5,8 km/jam.
Dengan potensi cuaca yang berubah-ubah, masyarakat dihimbau untuk selalu memperhatikan prakiraan cuaca harian, terutama menjelang musim pancaroba. Kesiapan dalam menghadapi cuaca tak menentu menjadi langkah penting untuk menghindari risiko dalam beraktivitas. (mnd/ian)
