Gresik (beritajatim.com) – Sebuah toko grosir di Jalan Raya Roomo Gresik dibobol pencuri. Pelaku diperkirakan berjumlah dua orang, dan menggasak sejumlah barang-barang yang dijual di dalam toko. Atas kejadian tersebut, korban mengaku mengalami kerugian sekitar Rp 70 juta.
Kejadian pencurian itu, terjadi dini hari. Saat itu, korban bernama Sauqi menutup tokonya dengan kondisi sudah terkunci. Merasa semua pintu toko dikunci. Korban meninggalkan toko miliknya.
Keesokan harinya, korban seperti biasa membuka toko. Namun, belum selesai semua pintu toko dibuka. Dirinya melihat ada yang aneh. Sejumlah barang miliknya terutama rokok berbagai jenis hilang dari tempatnya.
Merasa tokonya dibobol pencuri, korban kemudian melakukan pengecekan rekaman kamera CCTV, terlihat ada seseorang yang masuk kedalam toko lalu mengambil barang-barang yang ada di dalam.
Kondisi toko juga ada kerusakan dibagian tembok samping. Ditemukan ada lubang seukuran orang dewasa. Serta ada linggis yang ditinggal oleh pelaku.
Kapolsek Manyar, AKP Danten Anan Irawanto membenarkan peristiwa kejadian pencurian ini. Anggotanya sudah melakukan olah TKP serta penyelidikan. “Anggota kami sudah mendatangi TKP usai ada laporan pencurian, dan sampai saat masih dilakukan penyelidikan termasuk meminta keterangan korban,” ujarnya, Selasa (11/3/2025).
Ia menambahkan, kasus pencurian ini menjadi atensi bagi anggotanya. Untuk itu, dirinya mohon waktu agar bisa segera terungkap. “Kami mohon waktu untuk mengungkap kasus ini. Dari keterangan korban serta rekaman CCTV pelaku diduga dua orang,” imbuhnya. [dny/kun]
