Selama 2022 hingga 2023, Haji Isam melalui Johnlin Group berhasil memberangkatkan 870 warga Tanah Bumbu untuk menunaikan umrah ke Tanah Suci.
Pada akhir Desember 2024, dia kembali memberangkatkan 100 orang untuk umrah, di luar 250-an guru yang juga mendapatkan kesempatan serupa pada 2022.
Selain itu, Haji Isam juga memberikan bantuan sebesar Rp1,5 miliar kepada SMPN 1 Mentawe, sekolah yang pernah menjadi bagian dari hidupnya. Melalui yayasan ASFA Foundation, pada 2022, dia menyalurkan zakat, infaq, dan sadaqah wajibnya (ZIS) yang mencapai Rp250 miliar.
Haji Isam menunjukkan kepedulian terhadap pekerja sektor informal, antara lain nelayan, pedagang kaki lima, fakir miskin, dan guru mengaji. Melalui program CSR grup usahanya, dia memberikan 1.400 paket program BPJS Ketenagakerjaan pada 2022.
Selain itu, dia juga membangun Masjid Al-fallah yang megah di Jalan Kodeco, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu. Masjid ini memiliki nuansa arsitektur Timur Tengah yang dipadukan dengan ornamen khas Kalimantan Selatan dan berdiri di atas lahan seluas 1,6 hektare, lengkap dengan lahan parkir yang mampu menampung ratusan mobil serta kolam ikan besar di halamannya.
Dengan perhatian yang besar terhadap kondisi masyarakat setempat, Haji Isam merasa prihatin akan kurangnya fasilitas kesehatan di kabupaten tersebut, terutama rumah sakit dengan kapasitas 400 pasien rawat inap yang belum terwujud.
Sebagai respons, dia membangun Marina Permata Hospital di Tanah Bumbu, sebuah rumah sakit berstandar internasional yang memiliki tiga lantai dan berdiri di area seluas 10.000 meter persegi. Saat ini, pembangunan rumah sakit tersebut masih dalam tahap awal, namun diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat akan layanan kesehatan yang lebih baik.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4756299/original/086507100_1709110598-WhatsApp_Image_2024-02-28_at_11.04.06_4ba76377.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)