Harga emas turun lebih dari 1% pada hari Senin, mundur dari level tertinggi mendekati rekor yang terlihat pada sesi terakhir. Harga emas anjlok karena investor melikuidasi posisi emas batangan, bersamaan dengan aksi jual pasar yang lebih luas yang dipicu oleh meningkatnya minat terhadap perusahaan rintisan AI asal China, DeepSeek .
Dikutip dari CNBC, Selasa (28/1/2025), harga emas dunia di pasar spot turun 1,3% menjadi USD 2.736,75 per ons. Harga telah naik mendekati level tertinggi pada hari Jumat. Sedangkan harga emas berjangka AS ditutup 1,5% lebih rendah pada USD 2.738,40 per ons.
Penurunan tajam di pasar ekuitas global telah mendorong pergerakan penghindaran risiko di seluruh kelas aset lainnya, dengan imbal hasil Treasury Amerika Serikat (AS) turun ke level terendah tiga minggu dan indeks dolar mencapai level terendah sejak 18 Desember.
Selengkapnya
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3428606/original/044971100_1618386980-IMG_20210414_133510.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)