8 Dedi Mulyadi Tertawa Penolak Penutupan Tambang Ilegal Ngaku Tak Makan 18 Hari padahal Baru Ditutup Seminggu Bandung

8
                    
                        Dedi Mulyadi Tertawa Penolak Penutupan Tambang Ilegal Ngaku Tak Makan 18 Hari padahal Baru Ditutup Seminggu
                        Bandung

Dedi Mulyadi Tertawa Penolak Penutupan Tambang Ilegal Ngaku Tak Makan 18 Hari padahal Baru Ditutup Seminggu
Editor
KOMPAS.com
– Gubernur Jawa Barat terpilih
Dedi Mulyadi
mengaku heran dengan tingkah para demonstran yang menolak penutupan
tambang ilegal
di Subang, Jawa Barat.
Salah satu yang bikin Dedi tak habis pikir adalah ada salah satu demonstran yang mengaku tidak makan selama 18 hari karena sumber pendapatannya dari tambang ilegal telah terganggu. 
Padahal, ternyata penutupan tambang itu sendiri disebut baru dilakukan selama sepekan terakhir. 
“Lucu, tambang ilegal baru ditutup seminggu lalu, nah ada orang yang tidak makan selama 18 hari,” kata Dedi dalam akun TikTok @Dedimulyadiofficial yang dikonfirmasi Kompas.com via sambungan telepon, seraya tertawa, Sabtu (25/1/2025).
Dedi pun meminta, daripada para demonstran menyusahkan diri sendiri dan bertingkah aneh lebih baik mereka memperbaiki lingkungan yang rusak karena aktivitas pertambangan ilegal. 
“Di sana ada kubangan-kubangan besar kedalaman 30 hingga 40 meter dengan luas berhektar-hektar. Itu mengancam kehidupan masa depan. Mohon diperbaiki, direklamasi,” ujar dia. 
Politisi Partai Gerindra itu juga meminta mereka yang merusak jalan karena tambang ilegal untuk memperbaikinya.  
“Mohon juga diperbaiki. Kasihan tuh warga. ada yang jatuh. Ada yg meninggal malah karena tertabrak truk tambang yang lolos rem. Keluarga menderita kehilangan orang-orang yang menjadi tulang punggung hidupnya,” ucap Dedi.
Sebelumnya diberitakan,
Gubernur Jawa Barat terpilih Dedi Mulyadi
mendatangi dan menutup tambang ilegal di Subang karena merusak lingkungan, terutama jalan. 
Dedi pun memberi sejumlah uang sebagai pengganti uang saku ke para sopir truk yang mengangkut tambang hasil ilegal.
Belakangan, muncul aksi protes atas penutupan tambang ilegal itu. 
Aksi protes salah satunya beredar di media sosial TikTok. Ada salah seorang demonstran yang berteriak bahwa ia tidak makan selama 18 hari.
 
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.